Sosialisasikan Perda di Pasaman, Suharjono: Pemerintah Harus Melek Mitigasi Bencana

KabarinAja1483 Views

Selama dua hari berturut, yakninya dari 25-26 November 23 kemarin, Sekretaris Komisi IV DPRD Sumbar, Suharjono melaksanakan sosialisasi Peraturan Daerah (Perda) Nomor 4 Tahun 2023 tentang Penanggulangan Bencana di daerah pemilihannya (Dapil) di Kabupaten Pasaman.

Pada hari pertama Sabtu (25/11) Suharjono menggelar sosialisasi di Jorong Muara Penyanggrahan, Nagari Padang Mantinggi Utara, Kecamatan Rao, Kabupaten Pasaman.

Sementara pada hari kedua, Minggu (26/11) Suharjono mengadakan sosialisasi Perda Nomor 4 di Kampung Sungai Hitam, Jorong Lubuak Bancang, Nagari Ganggo Mudiak, Kecamatan Bonjol.

Suharjono saat kegiatan tersebut menyampaikan, Sumatera Barat merupakan daerah yang rawan akan bencana, karena terdiri dari wilayah darat, perbukitan, pegunungan, dan pantai, serta pulau-pulau kecil.

Berangkat dari besarnya potensi bencana ini, pemerintah daerah mengupayakan pencegahan dan mitigasi, untuk mengurangi dampak kerugian atau kerusakan yang ditimbulkan saat bencana datang, yakninya dengan melahirkan Peraturan Daerah (Perda) Nomor 4 Tahun 2023 Tentang Penanggulangan Bencana

“Perda ini dilahirkan sebagai langkah pencegahan bencana melalui mitigasi. Diterbitkannya Perda No 4 Tahun 2023 menunjukkan keseriusan pemerintah daerah dalam penyelenggaraan penanggulangan bencana,” ujar politisi Demokrat tersebut.

Ditambahkan Suharjono, sosialisasi Perda No 4 Tahun 2023 sangatlah penting karena mengandung banyak manfaat untuk masyarakat. Melalui adanya sosialisasi warga diharapkan bisa memahami kandungan peraturan tersebut sekaligus mendalami seputar penanggulangan bencana.

“Semoga dengan menghadiri kegiatan ini, para peserta bisa mendapat pengetahuan dan ilmu termasuk bisa mempelajari perda tentang penanggulangan bencana ini,” tukas Suharjono.

Adapun sosialisasi tersebut mendapat respon positif dari masyarakat. Seperti di Kampung Sungai Hitam Terlihat warga yang hadir serius menyaksikan paparan dari Suharjono. Selama dua hari dilaksanakannya sosialisasi, juga hadir Kabid Penata Penanggulangan Bencana Ahli Muda BPBD Sumbar Muliarson, ST, camat, wali nagari, ninik mamak, dan tokoh masyarakat daerah setempat.