Tersangka Pengacung Golok Dikabarkan Meninggal, Polri Belum Konfirmasi

kabarin.co,  JAKARTA — Frans Maulian (35 tahun), pria yang membawa golok pada aksi 212, dikabarkan meninggal dunia. Frans terakhir digiring ke Polsek untuk menjalani pemberitaan.

Namun, Kapolsek Gambir, AKBP Ida Ketut Gahanata Krisna Rendra mengaku belum mengetahui kabar tersebut. Menurutnya, saat aksi, pihaknya hanya mengamankan saja. Selain itu, pemeriksaan ditindak lanjuti oleh Polres Metro Jakarta Pusat.

Saat ditanyakan bagaimana kondisi terkini, Ketut mengaku belum mengetahuinya. Begitu juga perihal kabar Frans yang meninggal dunia. “Enggak ada saya dengar itu. sebentar ya (konfirmasi dulu).” ujar dia.

Kasubag Humas Polres Metro Jakarta Pusat, Kompol Suyatno mengatakan, kasus yang membawa golok pada saat aksi tersebut masih ditangani oleh Polsek Gambir. Soal informasi meninggalnya, Suyatno mengaku belum tahu dan mempersilahkan untuk mengkorfirmasi langsung pada Polsek Gambir. “Wah saya belum dengar itu,”ujar Suyatno.

Hingga saat ini, kabar meninggal terduga provokasi aksi 212 kemarin, masih simpang siur. Kapolres Jakarta Pusat Kombes Dwiyono dan Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombers Argo Yuwono masih belum bisa dihubungi,

Frans diduga mengacungkan golok pada massa 212 yang duduk di taman pintu barat Monas pada pukul 10.00 WIB. Pria asal Bekasi ini diduga membuat onar denganupaya melakukan pengusiran kepada massa yang melakukan aksi tersebut.

Polisi yang berjaga disekitar Monas langsung mengamankan Frans ke Polsek Gambir. Selanjutjnya, pada pukul 10.30. Frans dibawa ke Polres Metro Jakarta Pusat untuk menhalani pemeriksaan lebih lanjut. (nap/re)

Baca Juga :

Dompet Dhuafa Berikan Layanan Pijat Gratis Untuk Peserta Aksi 212

Massa Aksi 212 Bubar, Pengamanan di Rumah Ahok Tetap Berlapis

Jokowi dalam Aksi 212 Ngeremehin Perasaan Umat Islam