Tersangkut Kasus Kardus Durian, Arzeti Sebut Belum Ada Bukti Cak Imin Terlibat

kabarin.co – Wakil Bendahara Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PKB Arzeti Bilbina mengatakan konstituen partainya di daerah menginginkan Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar maju sebagai cawapres.

Arzeti menyebut respon masyarakat terutama di Dapilnya Jawa Timur luar biasa. Kalangan masyakarat NU juga memberikan apresiasi besar terhadap sosok yang kerap di sapa Cak Imin tersebut.

Baca Juga :  Wagub Chusnunia Chalim Siap Menangkan JOIN dan PKB di Lampung

Tersangkut Kasus Kardus Durian, Arzeti Sebut Belum Ada Bukti Cak Imin Terlibat

“Cak Imin bisa dipinang poros Pak Jokowi atau poros Pak Prabowo,” kata Arzeti di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Senin (26/3).

“Kita menempatkan Cak imin sebagai gadis cantik yang siap dipinang, ranum, pintar cerdas. Dan siapa yang meminang nanti akan kita terima,” ujarnya.

Baca Juga :  Tsamara Amany PSI Tolak Tawaran Cak Imin Gabung PKB

Sayangnya langkah Cak Imin melaju sebagai cawapres sudah mulai dihadang sejumlah persoalan. Saat menjabat sebagai Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Kemenakertrans) 2011 lalu Cak Imin pernah tersangkut kasus ‘kardus durian’.

Kasus tersebut merupakan korupsi Percepatan Pembangunan Infrastruktur Daerah Transmigrasi (PPIDT) di Papua.