MUI Imbau Deklarasi #2019GantiPresiden di Jabar Dibatalkan

kabarin.co – Jakarta, Majelis Ulama Indonesia (MUI) Jawa Barat (Jabar) mengimbau deklarasi #2019GantiPresiden yang rencannya akan di gelar di Jabar dibatalkan. MUI Jabar khawatir gerakan tersebut menimbulkan konflik di tengah panasnya suhu politik saat ini.

Sekretaris MUI Jabar Rafani Achyar mengatakan gerakan #2019GantiPresiden dapat memicu konflik di masyarakat. Salah satu contohnya, menurutnya, saat deklarasi #2019GantiPresiden di Batam, Minggu 29 Juli, yang mendapat reaksi keras dari pihak yang menentang kegiatan tersebut.

MUI Imbau Deklarasi #2019GantiPresiden di Jabar Dibatalkan

“Kegiatan (#2019GantiPresiden) ini sudah dideklarasikan di Batam dan ternyata menimbulkan konflik anak bangsa di sana,” ujarnya, di Kantor MUI Jabar, Jalan Martadinata, Kota Bandung, Rabu (1/8/2018).

Baca Juga :  Baru Masuk Prolegnas, PRM Siapkan Uji Materiil Terhadap RUU Pesantren dan Pendidikan Agama

Dilansir dari detik.com, deklarasi #2019GantiPresiden bakal berlangsung di Jabar pada 11 Agustus mendatang. Dia meminta agar kegiatan tersebut tidak digelar demi menjaga situasi kondusif di Jabar. 

Terlebih, kata dia, saat ini Indonesia, termasuk Jabar, tengah bersiap menyambut gelaran Asian Games. Sehingga, Rafani menjelaskan, semua pihak diharapkan dapat ikut menyukseskan kegiatan akbar tersebut.