Balik Menyerang, Andi Arief Bongkar Bisnis Galang Massa ala Kivlan Zen Era 98

Mantan Wasekjen Partai Demokrat Andi Arief (tengah) bergegas saat akan menjalani proses rehabilitasi di Kantor Badan Narkotika Nasional (BNN), Cawang, Jakarta, Rabu (6/3/2019). Direktorat IV Narkotika Bareskrim Polri menyerahkan Andi Arief ke BNN untuk menjalani masa rehabilitasi setelah dinyatakan bebas pada Selasa (5/3) terkait kasus penggunaan narkotika. ANTARA FOTO/Aprillio Akbar/wsj.

kabarin.co – Jakarta, Tak terima tudingan Kivlan Zen terhadap Ketua Umum Partai Demokrat, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), Wakil Sekjen Partai Demokrat Andi Arief membongkar bisnis Kivlan Zen pada Medio 1998.

Andi menuturkan bahwa dulu Kivlan merupakan komandan bisnis Pamswakarsa bentukan ABRI. Kivlan, menurut Andi, mendapat untung ketika Pamswakarsa membunuh puluhan orang. Pamswakarsa sendiri untuk menangkal perlawanan kelompok yang menuntut demokratisasi.

Baca Juga :  Demo KPU, Amien Rais: Kalau Curang Dilaknat di Dunia Akhirat

Balik Menyerang, Andi Arief Bongkar Bisnis Galang Massa ala Kivlan Zen Era 98

“Tahun 1998 juga Pak Kivlan yang menjadi komandan bisnis Pamswakarsa gagal mempertahankan Pak Habibie (sebagai presiden),” ucap Andi melalui pesan singkat.

“Pamswakarsa telah membawa korban rakyat cukup banyak di mana masa pro demokrasi diadu dengan Pamswakarsa. Rakyat puluhan tewas, Pak Kivlan mendapat untung dari bisnisnya,” lanjutnya.

Baca Juga :  Tak Diundang Dalam Pertemuan Sekjen Koalisi Jokowi, Ini Tanggapan PAN

Andi menduga Kivlan kembali muncul di hadapan publik dengan memobilisasi massa dan melontarkan pernyataan lantang demi memperoleh perhatian Prabowo Subianto. Menurutnya, itu dilakukan Kivlan agar dapat menjalankan kembali bisnis yang dulu pernah dia jalani 1998 silam.