Pasaman, Kabarin.co–Dalam persiapan menuju pemilihan kepala daerah (Pilkada) yang akan dilaksanakan pada 27 November 2024, calon Bupati Pasaman, Welly Suhery, aktif melakukan kunjungan ke berbagai lapisan masyarakat. Sebagai calon yang diusung dengan nomor urut 1, Welly tidak hanya berfokus pada kegiatan kampanye, tetapi juga berkomitmen untuk mendengarkan dan menampung aspirasi masyarakat yang ditemuinya. Pendekatan ini merupakan bagian dari strateginya untuk mendekatkan diri kepada pemilih serta memahami harapan dan kebutuhan mereka.
Pada Senin (4/11/2024),Welly melangsungkan dua pertemuan yang signifikan dengan masyarakat. Pertemuan pertama diadakan di Kotonopan Setia, Kecamatan Rao Selatan, di mana Welly Suhery bergabung dalam kegiatan wirid yasin. Acara yang dihadiri oleh kelompok wirid yasinan tersebut didominasi oleh kaum ibu-ibu yang tampak antusias.
Dalam suasana hangat dan akrab, para ibu ini mengekspresikan dukungan penuh terhadap pasangan Welly-Anggit. Mereka tidak hanya berkomitmen untuk memberikan suara, tetapi juga bersiap untuk menggerakkan dukungan dari lingkungan mereka, berjanji untuk mengajak keluarga dan teman-teman agar memilih pasangan calon tersebut.
“Melihat semangat ibu-ibu di sini, saya merasa terinspirasi. Dukungan yang kuat dari kaum ibu sangat penting dalam mewujudkan perubahan yang kita inginkan untuk Pasaman,” ungkap Welly.
Ia juga menekankan pentingnya peran perempuan dalam pembangunan daerah, mengajak mereka untuk aktif berpartisipasi dalam setiap langkah menuju perbaikan.
Sementara itu, pertemuan kedua berlangsung di Nagari Sundatar, Kecamatan Lubuk Sikaping. Dalam acara ini, dukungan terhadap pasangan calon bupati dan wakil bupati nomor urut 1 semakin mengalir deras.
Kali ini, Welly menerima sambutan hangat dari kelompok emak-emak yang menegaskan dukungan mereka untuk Pasaman bangkit. Keberadaan kelompok emak-emak ini menunjukkan bahwa partisipasi perempuan dalam politik semakin meningkat, dengan mereka berperan sebagai agen perubahan di komunitas masing-masing.
Salah satu perwakilan dari emak-emak di Nagari Sundatar menyatakan, “Kami percaya bahwa Welly-Anggit adalah pasangan yang tepat untuk memimpin Pasaman. Kami ingin melihat daerah kami berkembang, dan kami siap mendukung penuh.”
Dalam kedua pertemuan tersebut, Welly Suhery menegaskan komitmennya untuk mendengarkan setiap aspirasi dan keluhan yang disampaikan oleh masyarakat. Ia menyadari bahwa keberhasilan sebuah pemerintahan sangat bergantung pada partisipasi aktif masyarakat dalam proses pembangunan.
“Saya ingin masyarakat tahu bahwa suara mereka sangat berarti. Setiap masukan akan kami perhatikan dan jadikan dasar dalam merancang kebijakan yang berpihak pada rakyat,” ujar Welly.
Welly juga menambahkan bahwa dirinya memiliki berbagai program unggulan yang akan dilaksanakan jika terpilih nanti. Program-program tersebut mencakup peningkatan infrastruktur, pengembangan ekonomi lokal, serta peningkatan kualitas pendidikan dan kesehatan di Pasaman. Dia berjanji akan mengutamakan transparansi dan akuntabilitas dalam setiap program yang dijalankannya, sehingga masyarakat bisa merasakan manfaat langsung dari setiap kebijakan yang diambil.
Semakin mendekati hari pemilihan, Welly Suhery bertekad untuk terus melakukan kunjungan ke berbagai komunitas, termasuk daerah-daerah terpencil yang seringkali terabaikan dalam proses pembangunan. Ia percaya bahwa setiap suara dari setiap sudut Pasaman harus didengar. “Saya ingin mengunjungi semua lapisan masyarakat, mendengar langsung aspirasi mereka, dan bersama-sama merumuskan langkah-langkah yang dapat membawa Pasaman ke arah yang lebih baik,” tutup Welly.
Dengan semangat yang tinggi dan dukungan yang terus mengalir dari masyarakat, Welly Suhery berusaha membangun koneksi yang lebih erat dengan pemilihnya, menjadikannya sebagai calon pemimpin yang siap mengakomodasi kebutuhan dan keinginan rakyat. Di tengah antusiasme kampanye, Welly berharap dapat mewujudkan harapan masyarakat untuk masa depan Pasaman yang lebih cerah.(***)
