Beto : Sriwijaya Juara Lebih Penting Ketimbang Top Skor

Sepakbola8 Views

kabarin.co – PALEMBANG – Sempat tertinggal cukup jauh di awal musim, penyerang Sriwijaya FC Alberto ‘Beto’ Goncalves kini mulai mengancam tiga pemain lainnya sebagai pencetak gol terbanyak sementara kompetisi Indonesia Soccer Championship (TSC) 2016.

Hingga pekan ke 20, sudah 11 gol dilesakkan Beto. Ia kini hanya tertinggal satu gol dari tiga pemain yakni Marcel Sacramento (Semen Padang), Carlos Luiz Junior (Barito Putera), dan Pablo Arcil (Madura United) yang memimpin dengan 12 gol.

Beto sendiri mengaku sangat senang dengan pencapaiannya sejauh ini dan optimis penampilannya akan semakin membaik. Namun ia menolak anggapan bahwa peluangnya untuk menjadi top skor nanti semakin terbuka lebar.

“Setiap striker pasti ingin menjadi top skor dan saya juga sudah pernah meraih penghargaan tersebut bersama Persipura dulu. Prosesnya pun hampir sama seperti saat ini, hingga awal putaran kedua saya sempat tertinggal 6 gol dari Keith Kayamba, tapi akhirnya saya tetap bisa melewatinya,” kenang Beto saat dihubungi laskarwongkito.com.

Menurutnya, gelar top skor yang diraihnya musim 2011/2012 saat itu terasa kurang lengkap karena timnya tidak mampu menjadi juara. “Sekarang saya hanya memikirkan bagaimana agar SFC mampu menjadi juara,” katanya.

Diakuinya, sejak awal ia tidak pernah meragukan kualitas individu pemain SFC yang dinilainya dihuni pemain yang sangat berkualitas. “Bermain dengan Firman Utina, Supardi, Hilton Moreira membuat semuanya terasa mudah. Pemain lainnya pun sangat memanjakan dengan umpan manis seperti yang dilakukan Anis Nabar selama ini,” tambahnya.

Bahkan Beto juga mengaku sangat senang dengan performa tim di putaran kedua yang menurutnya semakin menunjukkan performa meningkat. “Tugas mencetak gol tidak bisa dibebankan hanya kepada saya atau Hilton, saya senang karena pemain lain seperti TA Mushafry atau Airlangga Sucipto juga sudah mulai rajin menyumbangkan gol. Seperti yang manajer bilang bahwa tim ini diciptakan untuk menjadi juara, bukan melahirkan pencetak gol terbanyak,” pungkasnya.(bic)