Cara Sandiaga Uno Atasi Persoalan Begal Anggaran di DKI

Metro7 Views

kabarin.co – Jakarta, Menjadi Gubernur DKI Jakarta bukanlah pekerjaan mudah. Ada yang menyebut butuh pemimpin ‘setengah dewa’ untuk mengelola Jakarta.

Persoalan begal anggaran juga menjadi perhatian banyak orang. Gubernur baru hasil Pilgub 2017 didambakan punya keberanian luar biasa untuk memastikan tidak ada anggaran yang bocor karena kongkalikong oknum tertentu.

Soal begal anggaran ini, cagub dari Gerindra Sandiaga Uno mengaku siap bertindak tegas mencegah penyimpangan.

“Di bisnis itu jauh lebih keras, bagaimana telikung-menelikungnya di dunia bisnis. Kalau masalah begal anggaran itu gampang. Pak gubernur punya rakyat, rakyat bisa dibukakan transparansi segala macem, e-budgeting. Kalau menurut saya hal tersebut sangat tidak spesial,” Sandiaga kepada detikcom, Jumat (16/9/2016) malam.

Bagi Sandi, penyelewangan anggaran Pemprov DKI yang notabene sangat besar bisa dihindari dengan sistem e-budgeting yang transparan. Dengan transparansi anggaran, rakyat pun bisa ikut mengawasi keluar masuknya uang.

“Bagi kita sangat mudah untuk mematahkan begal anggaran. Jangan merasa jago kalau bisa mengungkap itu semua. Justru mudah kalau ada transparansi dan rakyat di belakang kita. Kita ke depankan transparansi anggaran demi kesejahteraan warga pasti akan didukung,” tuturnya.

Dibangunnya sistem anggaran yang transparan menurut Sandi harus melibatkan DPRD. Pemprov dengan dewan harus kompak menjaga penggunaan anggaran tepat sasaran

“Justru mudah kalau ada transparansi dan rakyat di belakang kita. Kita ke depankan transparansi anggaran demi kesejahteraan warga pasti akan didiukung. Pola komunikasi dengan DPRD dan parlemen harus diubah, bukan menjadi musuh. Syaa yakin ada juga di antara orang-orang parlemen yang memiliki niat yang sama,” imbuhnya.

“Memang ada yang nakal, yang nakal tinggal laporkan aparat, Gampang. Tapi kalau ada yang berprestasi ya apresiasi. Kita juga harus membangun sistem kalau sudah terbentuk tidak harus pribadi yang kesannya selalu mengawasi. Kita butuh super team bukan super man,” tutur Sandi.(det)

Baca Juga:

Jika Terpilih Jadi Gubernur, Sandiaga Ajak Warga Kampanyekan Gerakan Jalan Kaki 1,5-2 Kilometer

Sandiaga Uno Akan Deklarasikan Pasangan Di Pilgub DKI 23 September Nanti

Sandiaga Uno Berharap Republika Persatukan Parpol Islam di Pilgub DKI