Ditahan Persija tanpa Gol di GBLA, “Musibah” untuk Persib Bandung

Kabarin.co – Duel panas Persib Bandung vs Persija Jakarta di markas Persib, Stadion Gelora Bandung Lautan Api, Sabtu (16/7) malam, berakhir imbang tanpa gol,   dalam lanjutan Indonesia Soccer Championship (ISC) A 2016.

Hasil ini tentu kerugian, bahkan “musibah”  bagi Persib, karena gagal memanfaatkan keuntungan sebagai tuan rumah dalam laga melawan rival bebuyutannya itu. Bahkan sebelum laga, manejer Persib, Umuh Muchtar menyebut, jika melawan Persija di Bandung, hasil hasil imbang sama dengan kekalahan.

 

Kedua tim memeragakan permainan cepat dan laga cukup menarik. Hanya saja, pertahanan bagus dari kedua tim serta penampilan cemerlang penjaga gawang kedua tim terutama Andritany Ardhiyasa menjaga skor tanpa gol hingga laga berakhir.

Sepuluh menit pertama Persija Jakarta terus ditekan tuan rumah Persib Bandung. Menit kedelapan, umpan silang dari Tony Sucipto di sisi kiri mampu diserobot oleh Zulham Zamrun di tiang jauh. Beruntung, Andritany Ardhiyasa mampu melakukan penyelamatan gemilang.

Pertahanan dari Persib tergolong aman, sebagaimana alur serangan Persija kerap muda diputus sejak dari lini tengah. Tapi, Persib pun tak mudah untuk menciptakan peluang. Persija fokus menjaga kedalaman mereka dan bertahan dengan solid.

Menit ke-22, Vladimir Vujovic mencoba berspekulasi dengan tendangan jarak jauh, tapi masih melebar dari sasaran. Beberapa menit kemudian, giliran Robertino Pugliara yang melepaskan sepakan keras yang masih mantap ditangkap Andritany.

Peluang pertama Persija lahir pada menit 32′, sayang umpan lambung Ambrizal Umanailo ke kotak penalti tak mampu dimaksimalkan Willian Pacheco. Sebagaimana sundulannya masih melambung dari sasaran.

Ade Jantra Lukmana berpeluang membawa Persija unggul di menit 37′, sayang umpan sundulan Bambang Pamungkas tak bisa dimaksimalkan meski Ade dalam posisi bebas di depan gawang. Menit 41′, giliran Sergio van Dijk yang melepaskan tembakan lemah yang mudah diantisipasi kiper Persija. Skor 0-0 pun bertahan hingga paruh pertama selesai.

Persija memulai babak kedua dengan meyakinkan. Mereka melakukan pergerakan lebih cepat dalam menyerang, hasilnya Bambang Pamungkas mampu dua kali melepaskan sepakan yang sayangnya masih tak menemui sasaran.

Zulham Zamrun yang tak bisa maksimal di babak kedua akhirnya digantikan oleh David Laly pada menit 56′. Beberapa saat, Sergio van Dijk kembali menjadi eksekutor tendangan bebas dari jarak ideal. Bola melengkung yang dilepaskan striker plontos itu masih melenceng tipis dari gawang.

Andritany kembali melakukan penyelamatan pada menit ke-66, ia berhasil menahan tendangan Sergio yang menukik setelah membentur Pacheco. Itu juga menjadi peluang terakhir Sergio di laga ini karena ia kemudian digantikan Juan Belencoso.

Pemain Persija bertumbangan karena cedera, dari mulai Syahroni hingga digantikan Sutanto Tan kemudian Vava Yagalo yang ditukar Rezaldi Hehanusa. Persib pun terus menerus mengepung pertahanan dari Persija meski tak berbuah hasil.

Empat menit waktu tambahan, serangan demi serangan belum berakhir dari Persib, namun penampilan Andritany begitu impresif mampu menahan bola demi bola yang mengarah ke gawannya.

Sutanto Tan sempat mampu menerobos pertahanan Persib dan tinggal melepaskan bola ke gawang Made Wirawan. Namun Sutanto malah mengoper bola melebar dan bola akhirnya mampu ditepis oleh Made. Hingga laga berakhir, skor tetap 0-0.(goal)

Susunan Pemain
Persib: Made Wirawan; Dias Angga, Vladimir Vujovic, Yanto Basna, Tony Sucipto; Hariono, Kim Kurniawan, Robertino Pugliara; Zulham Zamrun (56′ David Laly), Sergio van Dijk (67′ Juan Belencoso), Atep (73′ Tantan)

Persija: Andritany Ardhiyasa; Vava Yagalo (87′ Rezaldi Hehanusa), Maman Abdurrahman, Willian Pacheco, Andik Rama; Ade Jantra, Amarzukih, Syahroni (78′ Sutanto Tan), Hong Soon-hak, Ambrizal Umanailo (70′ Ramdani Lestaluhu); Bambang Pamungkas