kabarin.co – Presidium Korps Alumni Himpunan Mahasiswa Islam (KAHMI) Nasional, Mahfud MD akhirnya angkat bicara terkait statment tendensius salah seorang pimpinan KPK, Saut Situmorang.
Lewat akun Twitter-nya, Mahfud menyinggung balik ucapan Saut yang menyebut organisasinya korup dan jahat. Mahfud mengatakan bahwa banyak alumni HMI yang menjadi para pejuang anti korupsi.
Dan hingga sekarang masih tetap berkomitmen memerangi korupsi.
“Bagir Manan, Anwar Nasution, Jimly Asshiddiqie, Suparman Marzuki, Aidul Fitri, Artijo Alkostar, sampai Bambang Widjojanto,” cuit Mahfud, Sabtu (7/5).
Mantan Ketua Mahkamah Konstitusi itu mengingatkan kepada Saut agar berhati-hati dalam berucap. Dia menyebut pola pikir Saut harus diluruskan.
“Ini hanya meningatkan cara berpikir (Saut). Kalau menyebut ada yang celaka jadi koruptor. harusnya disebut juga banyak pejuang yang anti korupsi,” pungkas dia.
Sebelumnya, Saut Situmorang mengeluarkan pernyataan mengejutkan dalam sebuah acara diskusi di TV One. Saut menyebut kader HMI yang sudah mengikut Latihan Kader (LK) I kemudian menjadi pejabat melakukan korupsi.
“Mereka orang-orang cerdas ketika mahasiswa, kalau HMI minimal LK 1, tapi ketika menjadi pejabat mereka korup dan sangat jahat,” kata Saut dalam Talk Show Benang Merah di TV One, Kamis (5/5) malam.
Korps Alumni HMI (KAHMI) pun menilai pernyataan itu tidak pantas dan layak diucapkan seorang pejabat apalagi penegak hukum.
Karena itu, HMI akan menggelar aksi di KPK pada Senin 9 Mei 2016 mendatang dan melaporkan perbuatan Saut ke majelis komite etik internal KPK.
Tak hanya itu, HMI menuntut Saut meminta maaf di media massa selama lima hari berturut-turut. Bahkan, HMI mengancam akan melaporkan Saut ke Bareskrim Mabes Polri.
Sayangnya, hingga kini Saut tak kunjung angkat bicara. Telepon seluler Saut yang biasa dihubungi wartawan tidak dalam kondisi aktif dan pesan singkat juga belum berbalas. (jpn)
