Dana Mengendap di Bank Rp214 T, Jokowi Desak Pemda Belanja

kabarin.co, JAKARTA – Presiden Joko Widodo (Jokowi) meminta pemerintah daerah (pemda) segera mencairkan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) demi menggerakkan perekonomian.

“Segera keluarkan itu yang namanya anggaran APBD, baik di propinsi, kabupaten, maupun kota, seawal mungkin setiap tahunnya,” kata Presiden Jokowi saat memberikan arahan dalam pembukaan Rapat Koordinasi Tim Pemantauan dan Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) di Hotel Grand Sahid Jaya Jakarta, Kamis (4/8).

Berdasarkan catatannya, per Mei, anggaran APBD yang belum cair di seluruh Indonesia masih Rp246 triliun. Kemudian, per Juni anggaran APBD yang belum cair ada Rp214 triliun.

“Kalau uang ini keluar semuanya, perekonomian Indonesia akan terdongkrak naik,” ujarnya.

Kecewa dengan kondisi tersebut, Jokowi pun mengungkap daftar provinsi, kabupaten, dan kota dengan jumlah simpanan terbesar di bank.

Menurutnya, Provinsi DKI Jakarta merupakan daerah dengan anggaran terbesar yang mengendap di bank, yakni sebesar Rp13,9 triliun. Selanjutnya adalah Jawa Barat (Rp8 triliun), Jawa Timur (Rp3,9 triliun), Riau (Rp2,86 triliun), Papua Rp2,59 triliun, dan Jawa Tengah (Rp2,46 triliun).

Mantan Gubernur DKI Jakarta ini meminta seluruh pemda tidak menunda pencairan anggaran. Dengan demikian, uang tersebut bisa beredar dan menggerakan perekonomian daerah terkait.

“Tanpa uang ini dikeluarkan, dari mana uang beredar di daerah-daerah? Apalagi di daerah-daerah yang tidak mempunyai kekuatan di private sector, akan lebih berat lagi,”ujarnya. (cnn)

Baca juga: Jokowi Ungkap Daerah Penimbun Uang Negara di Bank