Kapolda, Pangdam, Luhut Berkumpul Dirumah Ma’ruf Bahas Soal Ahok

KabarUtama14 Views

kabarin.co -Sehari pasca sidang kasus penodaan agama dengan terdakwa Basuki Tjahaja Purnama, publik langsung bereaksi keras. Banyak pihak yang geram dengan pernyataan Ahok sapaan Basuki, yang menyatakan Ketua Majelis Ulama Indonesia, KH. Ma’ruf Amin, tak layak menjadi saksi dalam kasusnya.

Ahok juga sempat menyebut jika Ma’ruf berbohong dalam beberapa hal karena tidak cocok dengan keterangan di berita acara pemeriksaan. Tak hanya itu, pengacara Ahok juga sempat menuding Ma’ruf menjalin komunikasi dengan Presiden keenam RI, Susilo Bambang Yudhoyono terkait keluarnya fatwa kasus Ahok.

Kapolda Metro Jaya dan Pangdam di rumah Ketua MUI

Tak hanya warga biasa, sejumlah tokoh agama dan pejabat negara juga bereaksi menentang pernyataan calon Gubernur DKI Jakarta pertahana itu. Ahok dianggap lancang karena sudah menghina Rais Aam Pengurus Besar Nahdlatul.

Tak lama isu itu bergulir, akhirnya Ahok meminta maaf meski tidak secara langsung ke Ma’ruf. Meskipun begitu, sebagian masyarakat sudah mengambil sikap atas pernyataan Ahok yang dianggap telah memicu kedamaian umat Islam.

Demi menjaga kondusivitas atas peristiwa ini, Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman, Luhut Binsar Panjaitan, bersama Kapolda Metro Jaya, Inspektur Jenderal M. Iriawan, beserta jajaran utamanya, serta Panglima Kodam Jaya, Mayjen Teddy Lhaksmana, mendatangi kediaman Ma’ruf di kawasan Koja, Jakarta Utara, Rabu malam tadi.

 

Hasil gambar untuk foto luhut kapolda,pangdam kunjungi rumah ma'ruf amin

Menurut Ma’ruf, kedatangan para pejabat negara itu hanya untuk sikaturahmi. Bahkan Luhut, kata dia mengajak untuk menjaga kondusivitas Jakarta.

Mantan Ketua Dewan Pertimbangan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono itu, hanya menyampaikan kondisi yang ada saat ini. Intisari dari pertemuan tersebut, adalah bagaimana menjaga keutuhan negara.

 

Kapolda Metro Jaya dan Pangdam di rumah Ketua MUI

“Keadaan memang tidak boleh dirusak, dijaga. Pak Luhut silaturahim juga. Beliau tentu mengajak kita sama-sama, menjaga situasi Ibu kota khususnya dan nasional,” ujar Ma’ruf.

Ma’ruf mengimbau kepada seluruh kadernya agar tetap tenang, dan tidak melakukan hal-hal yang nantinya justru akan semakin memperkeruh suasana. Ia mengatakan, sudah saatnya bagi seluruh elemen warga menjaga keutuhan bangsa. (msi/viv)

Baca Juga:

Ketua Umum MUI Ma’ruf Amin Kasihan Kepada Ahok (Ya Harus Dimaafkan Kasihan Juga Saya)

Permusuhan Baru Usai Ahok Singgung Ma’ruf Amin Dan SBY

Ahok Serang Ma’ruf Amin, Banser Jatim Tunggu Perintah