Dia tak menyalahkan siapaun terkait kontroversi yang sedang terjadi pada putrinya saat ini. “Pada kesempatan itu Cinta diwajibkan sebagai icon Jember Fashion Carnaval pakai baju Hudoq, itu dari kebudayaan Kalimantan Timur. Jadi kami nggak berpikir negatif macam-macam, karena ini kebudayaan Dayak kan,” papar Herdiana.
Tak hanya itu, Herdiana juga menjelaskan bahwa putrinya juga turut kaget dengan respon yang diberikan oleh masyarakat terkait penampilannya di JFC. “Sekarang jadi tahu tadinya kita nggak tahu. Kita baru tahu kemarin setelah heboh sana-sini. Kita terkejut juga tapi mau diapain? Sudah terjadi dan kita hanya melaksanakan tugas secara profesional,” tutur Herdiana.
Lebih lanjut, kini Herdiana memaklumi kontroversi yang terjadi atas penampilan putrinya itu. Ia juga besyukur JFC dapat berjalan lancar dan dapat terkenal hingga ke mancanegara.
“Kami tidak menyalahkan siapapun,” tukas Herdiana. “Kita hanya bersyukur karena Jember Fashion Carnaval sukses besar di Indonesia dan mancanegara. Soal kontroversi yang pro dan kontra itu di luar dugaan kita, di luar dugaan penyelenggara, sampai seheboh ini.”