Metro  

77 Siswa SMP di NTT, Dihukum Makan Kotoran Manusia oleh Kakak Kelas

Para siswa tidak melaporkan perlakuan keji sang pendamping kepada orangtua, karena takut akan disiksa nantinya.

Menurut dia, setelah para murid disiksa, kedua pendamping menyuruh mereka agar tidak menceritakan persoalan itu keluar.

Tapi, setelah kejadian itu, ada 1 satu orang temannya yang lari ke rumah untuk memberitahukan hal itu kepada orangtua.

Kasus ini pun terbongkar pada Jumat (21/2/2020), ketika ada orang tua siswa yang menyampaikan hal tersebut di dalam grup WhatsApp humas sekolah.

Baca Juga :  Gadis 14 Tahun Disekap dan Diperkosa 3 Pria di Makassar

Martinus, salah satu orangtua murid merasa sangat kecewa terhadap perlakuan pendamping asrama yang menyiksa anak-anak dengan memaksa makan kotoran manusia.

“Menurut saya, pihak sekolah beri tindakan tegas bagi para pelaku. Yang salah ditindak tegas. Bila perlu dipecat saja,” ujar Martinus.

“Saya juga memutuskan untuk pindahkan anak dari sekolah ini. Biar pindah dan mulai dari awal di sekolah lain saja,” kata dia.

Baca Juga :  Tagih Utang ke Ibu Kombes Via Medsos, Wanita di Medan Jadi Terdakwa

Martinus menuturkan, secara psikologis anak-anak yang mendapat perlakuan kotor dari pendamping pasti terganggu jika terus bertahan di sekolah itu.