Padang, kabarin.co – Berdasarkan data yang dikutip dari laman uniRank pada 2023 Universitas Ekasakti-Akademi Akuntansi Indonesia (UNES-AAI) menjadi 10 besar Universitas terbaik di Sumbar.
Dengan Visi menjadi perguruan tinggi yang unggul dan mampu berperan aktif dalam pengembangan pembangunan bangsa berkelanjutan pada tahun 2030.
UNES Padang menjadi salah satu perguruan tinggi swasta (PTS) terbaik di Provinsi Sumbar yang terus berupaya mencerdaskan generasi bangsa, dengan membuat biaya perkuliahan menjadi terjangkau untuk semua kalangan.
Ketua Yayasan Perguruan Tinggi Padang (YPTP), Kampus UNES Padang, Andi Syahrum Makkuradde mengungkapkan, pendaftaran untuk mahasiswa baru telah dibuka dan dia mengajak para lulusan SLTA sederajat untuk mendaftar di kampus tersebut.
Dia mengajak para lulusan SLTA sederajat untuk segera mendaftar ke kampus UNES Padang karena akan banyak kemudahan yang didapat para mahasiswa, terutama perihal biaya yang sangat terjangkau serta juga bebas dari biaya iuran pembangunan.
Andi Syahrum menjelaskan eksistensi UNES Padang diharapkan mampu memberikan kontribusi besar, dalam pengembangan ilmu pengetahuan, khususnya bidang akuntansi dan hukum, di wilayah Sumbar.
“Salah satu keunggulan kita, Anda bisa kuliah di Universitas Ekasakti dengan biaya yang sangat terjangkau dan tanpa iuran pembangunan,” ujar Andi Syahrum kepada, Sabtu (6/7/2024).
Dia menambahkan, saking terjangkaunya uang kuliah di Unes, pihak yayasan juga memberikan kemudahan kepada mahasiswa dengan mencicil uang kuliah.
Tak hanya itu, Unes juga menyediakan beasiswa bagi mahasiswa kurang mampu, baik itu beasiswa KIP Kuliah maupun beasiswa yang disediakan pihak yayasan nantinya.
Untuk beasiswa KIP kuliah, tahun lalu Unes mendapat kuota 100 orang mahasiswa.
“Saat ini UNES dipercaya oleh pemerintah untuk memberikan KIP-K (Kartu Indonesia Pintar – Kuliah) dengan kuota sebanyak 100 mahasiswa, namun kita dari yayasan juga memberikan KIP dengan kuota sebanyak 400 mahasiswa,” katanya.
“Selain memberikan banyak kemudahan kepada mahasiswa, beasiswa juga kita sediakan. Mudah mudahan tahun ini beasiswa KIP Kuliah UNES juga meningkat kuotanya. Namun demikian, mutu pendidikan tetap kita jaga,” kata Andi Syahrum.
Dirinya pun mengakui saat ini dunia pendidikan sedang terbalik.
Jika dahulunya banyak masyarakat berbondong-bondong kuliah di sekolah negeri, karena biaya yang terjangkau dibandingkan kuliah di kampus swasta.
Namun sekarang malah kuliah di negeri lebih mahal dibandingkan swasta.
“Dunia perguruan tinggi terbalik. Dulu kuliah negeri lebih murah, swasta mahal. Sekarang negeri mahal, swasta murah. Saya masuk perguruan tinggi negeri, karena biaya kuliah murah,” pungkasnya
Lebih lanjut Andi Syahrum menjelaskan, pihak kampus saat ini tengah merencanakan untuk membuka tiga program studi (prodi) baru dan sudah dalam tahap pengusulan.
“Ada tiga Prodi baru yang telah kita usulkan, Prodi tersebut yaitu S3 Hukum, S2 Managemen dan juga kita akan membuka Prodi PPG,” ujarnya.
Dengan dibukanya tiga Prodi baru tersebut, katanya, UNES bakal menambah beberapa fasilitas baru untuk menunjang kegiatan PBM dari Prodi tersebut.
“Nantinya kita juga akan mendatangkan dosen-dosen dari luar serta kerjasama dengan pihak-pihak terkait,” tutupnya.
Kampus UNES Padang sendiri terletak di Sumbar, provinsi yang menjadi gudang lahirnya tokoh-tokoh intelektual bangsa di era kemerdekaan, seperti Bung Hatta hingga Sutan Sjahrir.
Hadirnya kampus UNES diharapkan dapat menginspirasi dan memotivasi para mahasiswa untuk mengikuti jejak beliau dalam berkontribusi bagi bangsa dan Negara.
(*)