“Kehadiran mahasiswa di sana bisa menjadi peluang nantinya untuk mendapatkan beasiswa dan rekomendasi dari professor disana untuk melanjutkan studi di Turki” ujar Rektor UIN IB, Martin Kustati dalam acara pelepasan di halaman Rektorat UIN IB.
Ia berharap agar mahasiswanya memanfaatkan kesempatan yang singkat itu untuk menggali sedalam-dalamnya ilmu serta pengalaman pendidikan disana agar bisa diaplikasikan di Indonesia nantinya.
“Hormati budaya yang ada di negara tersebut dan tetap menjaga budaya negeri kita terutama budaya Minangkabau. Ambil yang positif tinggalkan yang tidak baik” ujar Martin.
Lebuh lanjut untuk 10 orang mahasiswa yang diberikan kesempatan Short Course di Istanbul Foundation, Turki adalah Muhammad Hidayat Putra (KPI, FDIK), Fakhrul Haq (SPI, FAH), M. Taufik (PBA, FTK), Seppi Mustion, (S2 Eksya, Pasca), Rabiul Farra Taskiyatun (BSA, FAH).
Setelah itu, Shoofiyah Alliyah (KPI, FDIK), Nesha Chania (PAI, FTK), Aifanisa Rahman (PBA, FTK), Charissa Myla Utama (IAT, Fusa) yang akan didampingi oleh Dr. Muhammad Taufik dan Dr. Husnul Hamdi.