Pasaman, Kabarin.co– Minimnya pelayanan publik, terutama di sektor kesehatan, menjadi salah satu keluhan utama masyarakat Pasaman. Banyak warga merasa tidak mendapatkan layanan yang layak, khususnya mereka yang menggunakan fasilitas kesehatan berbasis BPJS.
Dalam acara dialog Kafeinggit, seorang warga mengungkapkan kekecewaannya terhadap pelayanan kesehatan yang dianggap lebih memprioritaskan orang-orang kaya. “Saya pernah mencoba berobat menggunakan BPJS, tapi tidak dilayani dengan baik. Namun, kalau bayar secara umum, langsung dilayani dengan cepat,” katanya.
Warga tersebut berharap agar kondisi ini segera berubah. Ia meminta adanya tempat pengaduan yang efektif dan dapat direspons langsung oleh pihak yang berwenang. Menurutnya, saat ini kepercayaan terhadap kanal pengaduan publik seperti kotak saran sudah memudar, karena keluhan-keluhan masyarakat tidak pernah sampai kepada pemangku kepentingan.
“Kami sudah tidak percaya lagi dengan yang namanya kotak saran atau pengaduan lainnya. Sepertinya tidak pernah sampai kepada kepala daerah,” keluhnya. Hal ini menggambarkan ketidakpuasan yang meluas di kalangan masyarakat Pasaman terhadap sistem pelayanan yang ada.