Kunjungi Kecamatan Bonjol, Welly-Anggit Dapat Dukungan Penuh Dari Masyarakat

Ia menambahkan, Welly-Anggit (WA) berkomitmen untuk meningkatkan taraf hidup masyarakat melalui berbagai program pro rakyat yang diusung.
”Program yang kami bawa adalah proram yang akan langsung bersentuhan dampaknya ke masyarakat,” ujarnya.
Di bidang pendidikan, Welly-Anggit memastikan program pendidikan gratis untuk anak-anak Pasaman. Ia mengaskan setiap anak di Pasaman mendapatkan akses pendidikan yang berkualitas, karena masa depan mereka adalah masa depan Pasaman ke depan.
”Untuk meringankan masyarakat, kami juga akan berikan seragam gratis bagi anak-anak. Jadi anak-anak tinggal bersekolah dan orang tua tidak perlu memikirkan biaya lagi untuk membeli seragam sekolah ketika anaknya masuk sekolah,” tuturnya.
Sementara itu, dalam bidang kesehatan, Welly-Anggit juga memprkuat fasilitas kesehatan di seluruh wilayah, sehingga setiap warga bisa mendapatkan pelayanan kesehatan yang layak.
“Bahkanakan ada ambulan gratis untuk masyarakat Pasaman dan ini program ini dipastikan menyasar seluruh masyarakat di nagari Pasaman,” ujar Welly Suhery.
Selain itu, Welly Suhery juga menekankan kalau ia juga akan mendorong pertumbuhan ekonomi dengan membuka lebih banyak lapangan kerja, mendukung usaha kecil dan menengah, serta memaksimalkan potensi pertanian yang dimiliki oleh Pasaman.
Welly juga memastikan bahwa suara masyarakat nantinya akan didengar dan diperhatikan dalam setiap keputusan atau kebijakan yang diambil jika dirinya dipercaya memimpin Pasaman.
”Dukungan yang diberikan adalah amanah yang sangat berharga bagi kami. Amanah ini akan kami jaga dan wujudkan dalam bentuk kerja keras dan dedikasi yang tinggi. Mari kita melangkah bersama menuju masa depan Pasaman yang lebih baik. Bersama-sama, kita bisa mewujudkan impian kita untuk Pasaman bangkit di segala sektor. Saya percaya bahwa dengan kebersamaan dan kerja keras, tidak ada yang tidak mungkin. Pasaman adalah rumah kita, dan bersama-sama kita akan menjadikannya tempat yang lebih baik untuk kita semua.” Pungkas Welly Suhery.