kabarin.co – Jakarta, Seorang pria bernama Pahinggar Indawan alias Indra (35) melakukan bunuh diri secara live lewat aku facebbok pribadinya di kediamannya di Jalan Kemenyan No 5 RT 8 RW 5 Kelurahan Ciganjur, Jakarta Selatan, Jumat (17/3) siang. Petugas yang mengangkat jenazah Indra, Haris (43) mengungkapkan saat dirinya mengangkat jenazah dari TKP, kondisi tubuh Indra telah terbujur kaku. Bahkan, kata Haris, keluar darah hitam dari mulut korban.
“Keluar darah hitam tadi dari mulutnya, kaki sebelah kanan kaku juga. Leher ada bekas tali,” ujar sopir RS Famawati tersebut saat ditemui di Instalasi Forensik dan Pelayanan Jenazah RS Fatmawati, Sabtu (18/3) dini hari.
Haris menuturkan, Indra ditemukan setelah tergantung dengan tali tambang warna biru di rumahnya sekitar pukul 13.30 WIB. Saat itu, orang tua korban juga ada di lokasi. “Orang tua korban sudah tua seumuran saya. Tapi sampai sekarang belum ke sini (RS Fatmawati),” kata dia.
Haris menjelaskan, pihak rumah sakit belum dapat berbuat apa-apa terhadap jenazah Indra, ini karena masih menunggu persetujuan keluarga. “Sampai sekarang belum dimandikan karena menunggu keluarga, kita kan enggak sembarangan. Nunggu persetujuan keluarga dulu,” kata pria yang menjadi sopir ambulan selama 10 tahun tersebut. (epr/rep)
