Metro  

Padang Punya Cerita, Kanit Reskrim Babak Belur Dimassa Warga di Pesta Pernikahan

kabarin.co – Malang betul nasib Ipda Syafwal. Kanit Reskrim Polsek Pauh kota Padang, Sumatera Barat itu babak belur menjadi korban pemukulan oleh warga saat akan menangkap pelaku dugaan penganiyaan, Minggu (7/1) dini hari.

Akibatnya, perwira Polisi itu babak belur dengan sejumlah luka di tubuhnya. Ia pun harus mendapatkan perawatan intensif di Semen Padang Hospital (SPH).

Informasi yang diperoleh, peristiwa nahas itu terjadi di kawasan Jalan Wan Ketok, Koto Parak RT 002/RW 002 Kanangan, Kelurahan Pisang, Kecamatan Pauh, Kota Padang. Tepatnya di lokasi pesta pernikahan salah seorang warga sekitar.

Baca Juga :  Mantan CEO Semen Padang Resmi Jadi Manajer Timnas U-19

Saat itu, Ipda Syafwal tengah memimpin rencana penangkapan bersama dua anggotanya Bripka Jumadi Rais dan Brigadir Yongki Syahputra. Mereka datang setelah mengetahui pelaku dugaan penganiaan bernama Danil tengah berada di lokasi pesta pernikahan itu. Merekapun bergerak dan sampai di lokasi sekitar pukul 02.00 WIB.

Sesampainya di lokasi, mereka melihat Danil berada disana. Ketiganyapun bersiap untuk melakukan penangkapan. Namun, saat akan dilakukan penangkapan, salah seorang warga di meneriaki ketiga anggota polisi ini maling.