kabarin.co – Peneliti LIPI Lili Romli menyebut keberadaan PKB bersama Ketua Umum Muhaimin ‘Cak Imin’ Iskandar sangat strategis untuk kemenangan koalisi Jokowi di Pilpres 2019. Lili menilai PKB relatif jauh lebih siap dengan segala fasilitas untuk memenangi peta persaingan di Pileg maupun Pilpres.
PKB, kata Lili, memiliki basis masa Islam dan NU merupakan modal utama bagi koalisi Jokowi. Sosok Cak Imin di percaya bisa meningkatkan elektabilitas Jokowi yang belakangan mengalami penurunan. Selain itu, Cak Imin juga telah mempersiapkan langkah taktis seperti membangun jaringan komunitas Jokowi-Cak Imin (JOIN) di berbagai daerah.
Peran Cak Imin dan PKB Strategis untuk Kemenangan Koalisi Jokowi
“Cak Imin dianggap mewakili potret pemilih seperti Islam, NU, pedesaan dan kelompok menengah. Bahkan jaringan posko JOIN sudah berdiri di berbagai tempat di Tanah Air,” kata Lili dalam diskusi bertajuk Muhaimin: Cawapres Jokowi? di Jakarta, Kamis (26/7).
PKB dan Cak Imin juga berperan sebagai senjata bagi Jokowi melawan serangan politik identitas seperti isu anti Islam, Sara atau isu PKI. Pada Pilpres 2014, kader PKB dan massa NU dianggap berhasil mementahkan kedua kampanye negatif tersebut sehingga Jokowi berhasil menjabat sebagai presiden.