Sementara itu, Pembantu Rektor IV Unpar Dr. Budi Husodo Bisowarno berharap tawaran dari Australia Study tersebut akan menambah kualitas lulusan Universitas yang berdiri sejak 17 Januari 1955 itu.
“kita harapkan melalui kerja sama ini akan meningkatkan kualitas lulusan anak didik kami, karena mata kuliah yang ditempuh di Australia merupakan bagian dari sks yang harus diambil dalam melengkapi kelulusan Sarjana S-1 disini”, tambahnya.
Kepala Divisi Kerja sama Luar Negeri Unpar Ratih Indraswari, MA menyambut baik rencana kerja sama Australia Study-Unpar tersebut. Ratih berharap pihak Australia Study mempromosikan Unpar dikalangan warga Australia sendiri. Ke depan, dosen Hubungan Internasional FISIP Unpar itu berharap akan banyak mahasiswa Australia yang belajar di Unpar.
“ada beberapa program sosial kemasyarakatan yang ditawarkan Unpar untuk mahasiswa asing, termasuk dari Australia, seperti filed trip untuk mahasiswa Arsitek dari Bandung hingga Surabaya. Mereka melakukan observasi arsitektur melalui candi-candi yang tersebar disepanjang pantura tadi” jelas Ratih.
