“Tapi setelah saya temukan satu persatu (pendukung Prabowo yang kecewa) mereka dapat mengerti, karena saya jelaskan ini untuk kepentingan bangsa dan negara,” katanya.
Tapi terkait postensi Partai Gerinda bergabung dengan koalisi pemerintahan, dia berharap, Partai Gerindra bisa berada dalam posisi di luar pemerintahan. Sandi menginginkan, ada partai di luar pemerintahan yang bisa memberikan koreksi positif dan bersahabat terhadap kebijakan pemerintah.
“Saya percaya ini yang diinginkan masyarakat, agar ada satu elemen masyarakat di luar pemerintahan untuk memberikan masukan suatu input yang kritis dan konstruktif,” katanya.
Meski begitu Sandi menyadari, posisi oposisi tentunya berada di tangan Prabowo dan partai-partai koalisi 02.
“Karena ada 68 juta lebih yang menjatuhkan pilihan kepada Prabowo-Sandi yang menginginkan perubahan. Kalau semua ada di pemerintahan, lalu siapa yang bisa bicara apa yang mewakili harapan rakyat,” ucapnya. (epr/viv)
Baca Juga:
Pertemuan Megawati dan Prabowo Tanpa Jokowi
PA 212 Kecewa Pertemuan Prabowo-Jokowi, Gerindra: Enggak Ada Alasannya!
PKS Kritik Pertemuan Prabowo dan Megawati, Gerindra: Pak Mardani Jangan Hanya Bikin Tagar