Prabowo Merapat ke Jokowi, FPI Pilih Jaga Jarak

kabarin.co – Jakarta, Front Pembela Islam (FPI) menyatakan akan menjaga jarak dengan Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto yang telah memutuskan bergabung dalam pemerintahan Joko Widodo-Ma’ruf Amin. Juru bicara FPI Munarman menuturkan, pihaknya sudah mengantisipasi hal tersebut sehingga melakukan Ijtima Ulama IV beberapa waktu lalu.

“Sikap kami yang dihasilkan melalui Ijtima Ulama IV waktu itu, pertama menolak kekuasaan yang zalim, serta mengambil jarak dengan kekuasaan tersebut,” kata Munarman kepada Tempo, Selasa, 22 Oktober 2019.

Baca Juga :  Golkar Cabut Dukungan, PPP akan Evaluasi Dukungan Ridwan Kamil

Prabowo Merapat ke Jokowi, FPI Pilih Jaga Jarak

Poin berikutnya hasil Ijtima Ulama IV itu adalah menolak putusan hukum yang tidak sesuai prinsip keadilan. Dia menerangkan, hal tersebut berkaitan dengan sengketa pemilu dan perkara yang dituduhkan kepada para demonstran aksi 21 dan 22 Mei, 25 dan 30 September, dan kasus lainnya.

Baca Juga :  Sebut FPI Punya Iman Paling Bener, Uus Kembali di Kecam Netizen

Menurutnya, poin pertama itu dibuat dengan mempertimbangkan dan mengantisipasi kejadian bergabungnya Prabowo dengan koalisi Jokowi. Ijtima Ulama IV digelar tak lama setelah Prabowo dan Jokowi menggelar pertemuan MRT 13 Juli lalu.