Korban Meninggal Susur Sungai SMPN 1 Turi Sleman Bertambah Jadi 7 Orang

Adapun siswa yang belum ditemukan, kata Agus, adalah Yasinta Bunga (13), kelas VII B, warga Dadapan RT 05 RW 27, Donokerto, Turi.

Ciri-cirinya yakni di pipi ada tahi lalat, tinggi sekira 150 sentimeter, berat 40 kilogram, kulit putih, dan rambut agak keriting sepinggang.

Korban kedua yang belum ditemukan adalah Zahra Imelda (12), kelas VII D, warga Kenteng, Wonokerto, Turi. Ciri-cirinya hitam manis, tinggi 140 cm, rambut sebahu bergelombang agak kurus.

Baca Juga :  Terlindas Mobil Taktis Polisi, Mahasiswa di Makassar Kritis

Korban ketiga yang juga belum ditemukan adalah Nadine Fadilah (12), kelas VII D, warga Kenaruhan, RT 05 RW 18, Donokerto, Turi, Sleman. Ciri-cirinya kecil, kurus, kuning langsat, tinggi 140 cm.

“Tujuh korban meninggal dunia sudah teridentifikasi identitasnya,” terang Agus.

Sementara korban luka sebanyak 23 siswa, di mana 21 di antaranya menjalani rawat jalan dan 2 siswa rawat inap di Puskesmas Turi. Kedua siswa yang sedang dirawat tersebut bernama Teta Versya dan Hapsari Teta.

Baca Juga :  Kewenangan Penyelenggara Diperkuat, Pemilu 2019 Diharapkan Lebih Berkualitas

Sedangkan jumlah guru yang mendampingi siswa saat kegiatan susur sungai itu belum terkonfirmasi berapa jumlahnya. (epr/oke)