China Batalkan 1.200 Penerbangan Menyusul Penemuan Kasus Baru Covid-19

kabarin.co, Jakarta – Bandara Internasional Beijing, China, membatalkan lebih 1.200 penerbangan dari dan menuju ibu kota menyusul penemuan ratusan kasus virus corona (Covid-19) baru dalam beberapa hari terakhir.

Pada Rabu (17/6), Beijing melaporkan tambahan 31 kasus infeksi baru virus corona. Hingga kini, ada 137 kasus penularan baru di kota itu dalam enam hari terakhir dan sebagian besar kasus itu terkait dengan pasar tradisional Xinfadi.

Baca Juga :  Taman-Taman Di DKI Jakarta Yang Dibuka Sabtu 13 Juni

China Batalkan 1.200 Penerbangan Menyusul Penemuan Kasus Baru Covid-19

Akibatnya, readyviewed pemerintah kota Beijing menerapkan penguncian wilayah (lockdown) di beberapa daerah ibu kota, terutama puluhan perumahan dan area sekitar pasar Xinfadi.

Hari ini, Bandara Beijing juga membatalkan 1.255 penerbangan atau 70 persen dari total penerbangan per harinya.

Pihak berwenang Beijing juga mendesak warga ibu kota untuk tidak pergi keluar kota. Saat ini, pemerintah Beijing juga terus melakukan pemeriksaan massal dan pelacakan kontak, terutama bagi seluruh pedagang pasar Xinfadi dan warga yang tinggal di dekat pasar atau yang pernah mengunjungi tempat perbelanjaan itu dalam beberapa waktu terakhir.