KPAI Sebut Ada Korban Lain Penganiayaan Oknum Polisi di Padang

Anggota KPAI, Dian Sasmita

Jakarta, kabarin.co – Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) menyebutkan bahwa selain korban AM (13) yang ditemukan tewas.

Terdapat anak lain yang diduga juga menjadi korban penganiayaan oleh oknum polisi di Kota Padang, Sumatera Barat.

banner 728x90

“Tidak hanya ada yang meninggal ya, tapi juga ada yang mengalami penganiayaan atau penyiksaan,” kata Anggota KPAI Dian Sasmita di Jakarta.

“Ini perlu dipastikan bahwa anak-anak tersebut, yang masih ada, saksi dan korban itu juga perlu dipastikan mendapatkan keadilan,” sambungnya.

Dian Sasmita menegaskan para korban anak harus mendapatkan pendampingan hukum.

Serta perlindungan dari ancaman, intimidasi, dan teror yang bisa terjadi.

“Kami juga berharap kasus ini tidak sebatas mengungkap kebenaran tapi para korban ini juga mendapatkan kepastian atas rehabilitasi fisik, psikis, sosial, kemudian restitusi,” katanya.

Sementara Divisi Humas Polri menegaskan bahwa Polda Sumatera Barat masih mendalami kasus kematian AM.

Kepala Biro Penerangan Masyarakat (Karopenmas) Divhumas Polri Brigjen Pol Trunoyudo Wisnu Andiko mengatakan, Polda Sumbar tengah memeriksa saksi.

Serta juga melakukan pemeriksaan dan pendalaman terhadap internal Polda setempat, dengan melibatkan Propam Polda Sumbar.

Sebelumnya, seorang anak laki-laki berinisial AM (13), ditemukan oleh warga telah tewas mengambang di bawah Jembatan Kuranji, Padang Sumatera Barat pada Minggu (9/6).

Diduga terdapat sejumlah anak dan orang dewasa yang mengalami penyiksaan oleh oknum polisi Polda Sumbar dalam patroli pengamanan aksi tawuran.

(*)

banner 728x90