“Mereka memanfaatkan Twitter atau media sosial lainnya untuk mencari pasangan yang mau diajak saling bertukar,” kata sumber itu.
Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Romli mengutuk aksi tukar pasangan kencan tersebut. Menurut Romli, tindakan itu tak ubahnya seperti binatang. Romli menambahkan, agama melarang perbuatan tidak terpuji itu.
”Pasangan suami istri itu bukanlah sandal yang bisa ditukar saat akan digunakan,” kata Romli. (jpg)