Ratu Tisha Mundur, Ini Pendapat Para Penggiat Sepak Bola Wanita

kabarin.co – Mundurnya Ratu Tisha sebagai Sekretaris Jenderal PSSI memang sangat mengejutkan insan sepakbola di tanah air. Diketahui wanita yang telah malang melintang di dunia kulit bundar tersebut menyatakan mundur melalui media sosial (instagram) pribadinya.

Keputusan ini menuai banyak komentar dari para tokoh sepak bola, menurut mantan ketua Komite Sepakbola Wanita Papat Yunisal menyatakan bahwa keputusan yang diambil Tisha sudah tepat.

banner 728x90

“Menurut saya dia adalah wanita hebat, sebagai seorang wanita pertama yang menjadi sekjen di organisasi sebesar PSSI” ujar kepada redaksi, Senin (13/03/20).

“Tentunya keputusan yang diambil Tisha wajib kita hormati, karena memang tak gampang menjalankan organisasi” ungkap wanita yang saat ini menjadi dosen di sebuah universitas.

Menurut Papat Yunisal yang juga sebagai satu-satunya pelatih wanita memiliki Lisensi B di Indonesia, mengatakan bahwa hasil sepakbola wanita yang telah dicapai oleh PSSI adalah hasil kerja bersama seluruh pengurus.

“Saya hanya mau mengomentari tentang sepak bola wanita, menurut saya apa yang dilakukan Tisha sudah bagus, cuma saya mengingatkan bahwa hasil yang dicapai adalah proses kerja bersama” ujarnya

Senada dengan Papat Yunisal, salah satu penggiat sepak bola wanita Esti Puji Lestari mengungkapkan.

“Sekjen (Tisha) adalah wanita luar biasa di sepakbola, sebagai wanita yang berkecimpung di PSSI” ujarnya

Menurut Esti yang juga mantan Presiden Klub Persijap Jepara mengatakan bahwa program sepakbola wanita adalah sudah keputusan dan masuk dalam program FIFA yang harus dijalankan oleh PSSI.

“Hasil sepakbola wanita memang sudah seharusnya dilakukan oleh PSSI, karena bagian dari program FIFA” ujarnya

“Menurut saya pengunduran Tisha yang tentang hasil sepakbola wanita itu saya maklumi sebagai curhat saja, bukan sesuatu yang harus dibesar-besarkan” ungkap

“Saya juga berharap kedepanya, Pak Iwan Bule (ketum PSSI) untuk mempertimbangkan Sekjen yang baru dari kaum wanita, karena saat ini wanita Indonesia juga sudah banyak berkiprah di dunia sepak bola tanah” ujarnya menutup pembicaraan.

SEKJEN PSSI RATU TISHA MUNDUR

“Bersama-sama kita telah memeriahkan kursus kepelatihan dan perwasitan di berbagai provinsi; memutar rantai amatir, elite, dan usia muda; membangun kerja sama dengan federasi kelas dunia; menghidupkan lini industri kreatif; mengibarkan kembali sepak bola putri; dan puncaknya adalah terpilihnya Indonesia sebagai tuan rumah Piala Dunia U-20.”

“Sebuah kebanggaan yang tidak dapat terwujud tanpa dukungan pengurus dan anggota PSSI, pemerintah, dan stakeholder sepak bola, termasuk kamu, setiap individu yang mendengarkan pesan ini.

Jangan pernah berhenti untuk mendukung sepak bola Indonesia. Yakin selalu ada harapan bagi yang berdoa, selalu ada waktu bagi yang bersabar, dan selalu ada jalan bagi yang tidak pernah lelah berusaha.”

“Ada suatu kesempatan dengan para sahabat saya pernah berkata: Hati saya kalau dibelah isinya hanya sepak bola. I have love you for thousand years and I will love you for a thousand more. (apt-red)

banner 728x90