Kabarin.co, – Semen Padang FC, salah satu tim promosi di BRI Liga 1 Indonesia 2024/2025, masih belum meraih poin di klasemen setelah dua pekan berlalu.
Tim yang dijuluki Kabau Sirah ini mengalami dua kekalahan beruntun di awal musim kompetisi sepak bola kasta tertinggi di Indonesia.
Pada pekan pertama, Semen Padang FC kalah telak melawan tim unggulan Borneo FC Samarinda.
Di pekan kedua, nasib Semen Padang FC tidak membaik; mereka kembali menelan kekalahan, kali ini dari Bali United FC, salah satu tim unggulan lainnya di BRI Liga 1 musim ini.
Kekalahan ini membuat debut Semen Padang FC di kasta teratas semakin pahit, mengingat mereka harus menghadapi dua tim juara di awal musim.
Namun, harapan Semen Padang FC untuk meraih poin pertama terbuka lebar di pekan ketiga. Kali ini, mereka akan berhadapan dengan PSS Sleman, yang juga tengah berada dalam kondisi buruk.
PSS Sleman, yang dijuluki Super Elang Jawa, mengalami kekalahan dalam dua pertandingan pertama Liga 1 musim ini dan sedang menghadapi masalah mental.
PSS Sleman baru-baru ini mendapat sanksi pengurangan tiga poin dari Komdis PSSI dan PT LIB karena diduga melakukan pelanggaran serius berupa upaya menyuap wasit dalam pertandingan melawan Madura United di musim sebelumnya.
Situasi ini bisa menjadi keuntungan bagi Semen Padang FC untuk meraih kemenangan perdana mereka di musim ini.
Laga ini akan menjadi kesempatan bagi Semen Padang FC untuk membalikkan nasib, terutama karena mereka akan bermain di kandang sendiri, meskipun kemungkinan besar bukan di Stadion Gelora H Agus Salim, markas tradisional Kabau Sirah. (*)
