Paramedis kemudian tiba di lokasi kejadian dan mendapati Lopez sedang menangis di atas jasad pacarnya. Awalnya, Lopez mengaku ia dan pacarnya minum tequila di apartemen sang kekasih. Selanjutnya, mereka berhubungan badan.
Pelaku mengaku bahwa saat itu pacarnya meminta dia untuk meminumkan sebotol bir ke perempuan itu. Setelah itu, perempuan itu pergi ke toilet untuk muntah hingga akhirnya sulit bernapas, lalu meninggal.
Namun, pengakuan Lopez kemudian berubah. Dia mengaku membunuh pacarnya dengan cara sadis gara-gara sang kekasih memanggil-manggil nama mantan suaminya saat keduanya bercinta. Lopez pun ditahan dengan tuduhan pembunuhan tingkat tinggi.(*/kom)
