Penelitian Einstein 100 Tahun Lalu Akan Membuatmu Terkejut Sekarang!

Bukan sulap, bukan sihir namun penelitiannya memang benar

kabarin.co – Baru-baru ini, media dikejutkan dengan penemuan baru dalam bidang ilmiah. Hipotesis yang dibuat oleh Albert Einstein tentang gelombang gravitasi seabad lalu ternyata benar. Tepat 100 tahun yang lalu dia membuat sebuah hipotesis bahwa alam semesta memiliki kerut-kerut yang disebabkan oleh benda bermassa besar yang bergerak dalam ruang dan waktu, yang disebut gelombang gravitasi.

al-klimg-53df23dceadfbf6dfd601f55ca2b034c.jpgSumber Gambar: klimg.com

Saat ini, ilmuwan telah mendeteksi adanya gelombang tersebut. Hal ini telah dikonfirmasi dalam sebuah konferensi pers pada hari Kamis (11/2) lalu saat ilmuwan dan wartawan berkumpul di National Press Club di Washington D.C. David Reitze, Direktur Eksekutif Laser Interferometer Gravitational-Wave Observatory (LIGO) membenarkan keberadaan dari gelombang tersebut.

Seperti apakah hipotesa Albert Einstein 100 tahun yang lalu?

al-netdna-fe46fcbf255f1331a886bc5344acde17.pngSumber Gambar: netdna.com

Baca Juga :

Gelombang gravitasi dideskripsikan sebagai riak di ruang-waktu yang mengalir keluar pada kecepatan cahaya ketika lubang hitam atau benda-benda langit besar lainnya bertabrakan. Gelombang gravitasi sejatinya tak bisa didengar manusia dan memiliki karakteristik yang berbeda dengan gelombang suara. Menurut Fisikawan Stephen Hawking, penemuan gelombang gravitasi ini bisa memberikan cara baru untuk melihat alam semesta. Keberhasilan ini juga berpotensi memicu revolusi dalam astronomi.

0350250gelombang-gravitasi-pic780x390-920925d274e1309543fddfb64dd0fb75.jpgSumber gambar: kompas.com

Pengamatan para peneliti terkait gelombang gravitasi ini menyelesaikan tujuan ambisius yang telah ditetapkan sejak lima dekade yang lalu. Fungsinya adalah untuk mendeteksi secara langsung fenomena yang sulit dipahami ini dan lebih memahami alam semesta. Penemuan ini tentunya melengkapi warisan Einstein tentang teori relativitas umum.

Komentar lain juga datang dari Lawrence Krauss, seorang ahli fisika teoritis dan profesor di Arizona State University. Dia mengatakan bahwa mendeteksi gelombang ini akan menjadi penemuan besar abad ini. Para peneliti berkeyakinan penemuan ini juga akan membuka jendela baru tentang alam semesta. Penemuan ini diharapkan bisa mengungkap informasi penting tentang sifat gravitasi, lubang hitam dan fisika fundamental.

093245600-1455243660-20160212-gelombang-gravitasi-einstein2-94e12e45e802297555249d3979d7db57.jpgSumber gambar: liputan6.com

Penemuan ini merupakan sebuah kolaborasi antara California Institute of Technology, Massachusetts Institute of Technology dan LIGO, dengan menggunakan sepasang perangkat laser sepanjang tiga kilometer yang dirancang untuk mendeteksi gelombang gravitasi. Satu perangkat lagi berada di Livingston, Louisiana dan lainnya di Hanford, Washington. Kedua alat tersebut telah beroperasi selama lebih dari satu dekade lamanya.

063688700-1455243324-20160212-gelombang-gravitasi-einstein-1-da3d850e78417df7e63d1895aff64606.jpgSumber gambar: liputan6.com

Berikut adalah video gelombang gravitasi tersebut:

Well, terima kasih Albert Einstein atas hipotesis yang luar biasa.(idc)

Baca Juga, Gak Kalah Menariknya