kabarin.co– Saat ini balap Vespa sedang menjamur di beberapa daerah di Indonesia. Banyak event balap yang diselenggarakan oleh komunitas maupun promotor.
Di Samarinda, Kalimantan Timur (Kaltim), para penunggang motor balap besi tua asal Itali ini juga telah bermunculan. Namun, meski demikian pembalap asal Kota Tepian merasa belum disupport secara penuh.
Kurangnya kegiatan balap serta minimnya dukungan secara finansial di Kaltim, diungkapkan salah satu pembalap Vespa Samarinda, Madan. Ia mengutarakan harapannya para pembalap khusus kelas motor eksotis ini mendapatkan perhatian.
Demi mengasah kemampuan dan jam terbang, Madan bersama timnya harus terbang jauh ke pulau Jawa untuk mengikuti ajang balap Vespa, 6-7 Agustus 2016 lalu di Sirkuit Sentul.
“Kita hanya ingin di perhatikan dengan kegiatan kita. Suport, dukungan dan juga harapannya rutin ada Road Race vespa di samarinda. Sepi balapan sih di Kaltim. Kemarin kami baru ikut balap Vespa seri 3 di Sentul,” ungkapnya pada KlikSamarinda, Jum’at, 19 Agustus 2016.
Menurutnya, pembalap asal Kaltim memiliki skil yang mumpuni dalam bidang balap motor Vespa. Tak kalah dibanding ajang balap motor bebek atau motor balap jenis lainnya.
Untuk itu, Madan bersama rekannya sepakat ambil andil dalam berdirinya sebuah organisasi yang bertugas membuat regulasi ajang balap Vespa. Meski baru terbentuk 10 Agustus 2016 lalu, VBI (Vespa Balap Indonesia) Kaltim memiliki tujuan untuk menyatukan pecinta balap scooter 2tak dan 4tak, serta membuat regulasi yang sama tanpa ada perbedaan di Samarinda.
“Kita buat VBI regional Kaltim. Tujuannya juga untuk memancing anak skuter kaltim untuk main balap. VBI Kaltim ini juga nantinya dapat mengirim pembalap vespa berkualitas asal Kaltim ke ajang yang lebih bergengsi, Road Race Vespa Balap Indonesia di kejuaraan Nasional,” jelasnya.
Dari dasar pemikiran positif tersebut, VBI Kaltim berencana menyelenggarakan ajang balap Vespa bertajuk Fun Race. Tujuannya menumbuhkan bibit-bibit muda.
Di dalam Fun Race tersebut, Wahyudinoor, Wakil Ketua VBI Kaltim menjelaskan, juga diselipkan pengarahan safety riding yang disampaikan oleh pembalap senior. Ada 3 kelas yang bakal dibuka, kelas standar pemula, kelas standar open dan kelas tune-up open.
“Rencana tanggal 28 Agustus nanti kita mau adakan Fun Race dulu di Sirkuit Kalan. Sebagai pengenalan ajang balap vespa, nanti juga ada safety riding dan cara balap profesional bagaimana. Terus berbagi pengalaman balap Vespa,” kata Ogeng, sapaan akrabnya.
Dengan adanya naungan serta ajang yang ramai, lanjut Ogeng, prestasi akan terus terukir.
“Kita bukan sekedar pehobi lagi, tapi kita mengukir prestasi di level yang lebih tinggi” pungkasnya (kli)
Baca Juga:
Warnai Hari Kemerdekaan Indonesia ke 71, Komunitas Vespa Pergi Ziarah DI TMP
