Pesan Toleransi dalam Buka Bersama Tokoh Lintas Agama di Pasuruan

kabarin.co – Sejumlah tokoh antar-agama berkumpul di Pendopo Kecamatan Gadingrejo, Kota Pasuruan, Jawa Timur, Rabu (29/6/2016).

Mereka menggelar buka bersama dan santunan kepada perempuan janda dan anak yatim.

Ketua Forum Komunikasi Antar Umat Beragama (FKUB) Kota Pasuruan KH Ali Iqbal yang turut hadir dalam acara tersebut mengatakan, kegiatan itu sebagai salah satu upaya dalam meningkatkan rasa toleransi antar beragama di tengah-tengah masyarakat.

“Terutama di dalam meningkatkan kerukunan umat beragama, sehingga kerukunan itu bisa dijaga bersama-sama,” katanya kepada Kompas.com.

Ia bersyukur selama ini toleransi antar-agama di Kota Pasuruan masih terjaga. Tidak pernah terjadi gesekan di antara umat beragama.

“Sampai saat ini kondusif. Kerja sama antar-tokoh agama berjalan baik,” jelasnya.

Ada cara tersendiri yang dilakukan tokoh-tokoh agama di Kota Pasuruan supaya terhindar dari konflik antar-agama. Salah satunya adalah meningkatkan koordinasi antar-tokoh agama yang tergabung dalam FKUB.

“Kita selalu ada koordinasi. Setiap ada permasalahan kita pecahkan bersama-sama, sehingga tetap terjaga,” paparnya.

Hadir dalam acara yang diselenggarakan oleh Persatuan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Komisariat Merdeka Pasuruan itu di antaranya Ketua Badan Kontak Antar Gereja (BKAG) Kota Pasuruan Maya Wusyang, perwakilan dari Wihara Bahtera Kota Pasuruan Harmono, Sekretaris MUI Kota Pasuruan Basori Alwi.

Selain itu, turut hadir dalam kegiatan tersebut 100 anak yatim dan 50 kaum duafa yang terdiri dari perempuan janda.

Ketua Steering Commette (SC) dalam kegiatan tersebut, Hasanuddin mengatakan, acara ini merupakan yang ke delapan kalinya.

“Supaya bersatu bersama demi mewujudkan Indonesia harmoni. Rukun, tentram dan bertoleransi dengan kasih sayang. Juga berbagi keceriaan dengan anak yatim dan kaum duafa,” terangnya. (kom)