kabarin.co – Timnas Indonesia U-19 akan menjalani pertandingan hidup-mati melawan Australia pada matchday ketiga Grup B Piala AFF U-19 2016 di Youth Football Training Centre, Hanoi, Jumat (16/9) sore WIB.
Australia saat ini menjadi pemuncak klasemen sementara setelah menuai dua kemenangan, dan belum sekalipun kebobolan. Thailand menguntit di peringkat kedua dengan nilai enam, dan akan menghadapi Kamboja.
Karena itu, duel ini sangat menentukan bagi Indonesia untuk menghidupkan peluang ke semi-final. Kekalahan membuat langkah Indonesia hampir dipastikan terhenti, mengingat Garuda Muda belum mendapatkan poin.
“Peluang kita belum habis. Semoga besok [hari ini] meraih kemenangan. Sekali lagi kami mohon dukungan, dan doa warga Indonesia untuk timnas U-19,” ujar pelatih Eduward Tjong.
“Kita waspadai Australia. Pressing, body charge Austrlaia bagus, dan tentunya postur mereka tinggi-tinggi. Tapi kami tidak akan bermain bertahan, tetap normal. Namun kita agak menunggu mereka dari lini tengah ke bawah.”
Edu,sapaan Eduward, kemungkinan bakal melakukan rotasi, dan akan menurunkan pemain yang memiliki kebugaran bagus. Lini pertahanan menjadi perhatian Edu untuk dibenahi menjelang laga ini.
“Kita sudah latihan simulasi untuk laga nanti. Proses recovery pemain juga kita perhatikan, apalagi yang sudah bermain dua kali berturut-turut. Dua-tiga pemain kita rotasi, terutama tengah dan depan,” kata Edu.
Di lain kubu, Australia tidak mengalami kendala dalam menentukan komposisi pemain, karena memiliki materi merata. Bahkan, pada dua laga sebelumnya, pelatih Ufuk Talay menurunkan komposisi berbeda. Talay kemungkinan besar memainkan komposisi ketika mengalahkan Kamboja 2-0.
Sementara pemain yang menggilas Myanmar 3-0 di laga kedua diberikan kesempatan untuk istirahat kepada pemain. Apalagi Australia selanjutnya akan menghadapi Thailand yang memberikan pengaruh terhadap posisi mereka di klasemen. Walau memenangi dua laga, Talay masih belum puas dengan penyelesaian akhir.
“Anak-anak sudah bermain bagus, walau lapangan terlalu keras, dan membuat kami kesulitan menerapkan umpan pendek. Tapi kami mengalami peningkatan. Meski demikian, kami harus lebih tajam lagi dalam melakukan penyelesaian akhir,” kata Talay setelah menundukkan Myanmar.
Prakiraan susunan pemain
Indonesia: Muhammad Riyandi; Arizky Wahyu Satriya, Bagas Adi Nugroho, Pandi Lestaluhu, Hanif Sjahbandi, Satria Wardana, Asnawi Mangkualam Bahar, Edo Febriansah, Dimas Drajad, Sandi Pratama, Saddil Ramdani.
Australia: Daniel Margush; Patrick Flottmann, William Mutch, Kye Rowles, Jackson Bandiera, Liam Rose, Mario Shabow, William Youlley, George Blackwood, Steve Kuzmanovski, Jayden Prasad.(goal)
