kabarin.co – Jakarta, Proyek reklamasi teluk Jakarta yang berada di Jakarta Utara, yang merupakan program Pemrov DKI rencananya akan diambil alih oleh pemerintah pusat. Menanggapi hal tersebut, warga kampung aquarium, Penjaringan yang merupakan korban penggusuran mengaku resah dengan dilanjutkannya reklamasi teluk Jakarta oleh Pemerintah Pusat.
Salah satu warga Aquarium, Tardi menuturkan, reklamasi teluk Jakarta ini tak menguntungkan warga miskin di pesisir Jakarta. Pssalnya, reklamasi itu hanya untuk kepentingan orang-orang yang berduit.
Reklamasi Bakal Dilanjutkan Pemerintah Pusat, Warga Kampung Aquarium Resah
“Kami di sini sudah menderita dengan Pemprov menggusur kampung kami, ini malah buat kami tambah menderita dengan reklamasi dilanjutkan,” ujar Tardi di Kampung Aquarium, Penjaringan, Jakarta Utara, Jumat (21/4/2017).
Sementara itu, Asmi menegaskan, dengan Anies-Sandi menang Pilkada DKI, reklamasi dihentikan dan Pemerintah pusat tidak ikut campur program Pemprov DKI. “Semoga Anies-Sandi membantu mengehentikan program reklamasi teluk Jakarta yang akan dilanjutkan pemerintah pusat,” ujarnya. (epr/oke)
Baca Juga:
Bahas Reklamasi di Debat Pilkada DKI Putaran Kedua, Muka Ahok Tegang
Ahok Terbukti Melanggar Aturan Setelah PTUN Menangkan Gugatan Nelayan Terkait Reklamasi
Lanjutkan Reklamasi, Luhut dan Ahok Tunjukkan Arogansi Kekuasaan
Terkait Reklamasi Istana Sebut Tidak Ada Perbedaan Pendapat dalam Kabinet
Sengkarut dan Silang Pendapat Soal Reklamasi Pulau G di Antara Para Menteri
