kabarin.co – Sosok pelatih anyar Persib Bandung akhirnya terjawab. Bukan Milomir Seslija atau pun Kiatisuk Senamuang, manajemen Persib mempercayakan Emral Abus untuk melanjutkan tongkat estafet kepemimpinan Djajang Nurdjaman dan Herrie Setyawan.
Emral akan bertugas sebagai juru taktik Persib hingga berakhirnya kompetisi Liga 1 Indonesia. Di Persib, pria asal Sumatera Barat tersebut akan mendapat tantangan besar.
Manajer Persib, Umuh Muchtar mengatakan, Emral Abus diminta mengembalikan posisi Persib ke papan atas klasemen. Saat ini, tim berjuluk Maung Bandung tersebut masih tertahan di peringkat 9 dengan koleksi 29 poin.
”Manajemen menargetkan Pak Emral Abus bisa membawa Persib minimal masuk jajaran posisi empat atau lima besar,” kata Umuh seperti dikutip bolalob.com, Kamis (31/8).
Jika target tersebut bisa dipenuhi Emral, manajemen Persib akan mempertimbangkan untuk mempertahankan posisinya pada kompetisi musim depan.
”Untuk sekarang sampai akhir musim dulu. Insya Allah kalau Persib bagus mungkin bisa diperpanjang kontraknya,” ujar Umuh.
Emral direncanakan mulai bertugas saat Persib bertanding melawan Sriwijaya FC, Senin (4/9). Umuh menjelaskan bahwa dipilihnya Emral, karena pria yang juga seorang istruktur sepakbola bekelas FIFA di Indonesia, sudah mengenal karakter tim.
Emral memang pernah menangani Persib pada musim 2015. Tepatnya, saat tim Maung Bandung, julukan Persib, harus berlaga di ajang Piala AFC.
Dengan kepastian ini maka segala rumor mengenai siapa sosok yang akan menjadi suksesor Djajang Nurdjaman dipastikan menguap.
Sebelumnya, Persib sempat dikait-kaitkan dengan beberapa pelatih beken. Di antaranya adalah Rahmad Darmawan, Milomir Seslija, Kiatisuk Senamuang, serta Dejan Antonic.(*/bl)
