Setelah Kemenyan, Restoran Ashanty Dapat Teror Kain Kafan

Selebriti7 Views

kabarin.co – Jakarta, Restoran milik keluarga Anang Hermansyah dan Ashanty kembali mendapat teror yang cukup menyeramkan. Kali ini ada seseorang yang menaruh sebuah bawang putih yang dibungkus dengan sehelai kain kafan.

Kepada para wartawan, Ashanty pun menceritakan kronologis kejadian terdapatnya bungkusan kain kafan di salah satu outlet restorannya.

Setelah Kemenyan, Restoran Ashanty Dapat Teror Kain Kafan

Menurut ibu sambung Aurel dan Azriel ini, seseorang yang menaruh bungkusan tersebut merupakan seorang perempuan cantik yang sempat membeli makanan di outletnya tersebut.

“Jadi ada ibu-ibu cuma aku pikir ini sudahlah. Jadi dia datang bawa bawang putih tunggal dibungkus kain kafan. Awalnya dia jadi pembeli tapi belinya cuma satu terus gelagatnya aneh. Habis dia bayar dia bawa pesanannya. Terus dia tinggalin ini (kain kafan). Pas pulang dibilangin sama mbak-mbak di kasir ‘bu ini ketinggalan’,” ujar Ashanty seperti dalam sebuah tayangan yang dilansir Okezone melalui YouTube, Senin (24/9/2018).

Melihat bungkusan kecil yang ditinggalkan ibu-ibu tersebut, para pegawainya tak berani membukanya. Kemudian, pada malam hari, para pegawai mengatakan kepada kepala toko mereka jika ada bungkusan aneh tersebut di outlet.

“Anak-anak enggak ada yang berani megang. Terus kan enggak ada yang berani buka, akhirnya sampai malam disimpan terus ngomong ke store leader kalau ada barang orang ketinggalan. Pas dibuka kayak kain kafan terus dibungkus bawang putih tunggal,” sambung pelantun lagu Jodohku tersebut.

“Kain kafan sama bawang putih tunggal itu kan aneh banget. Itu kejadiannya 2 hari setelah kejadian yang sebelumnya. Itu kejadian yang aneh deh,” imbuhnya.

Seperti diketahui sebelumnya Ashanty juga sempat menerima teror pertama di outletnya berupa pembakaran dupa hingga berbau menyan. Kejadian tersebut terjadi 2 hari sebelum insiden kain kafan ini.

Saat itu menurut Ashanty kira-kira pukul 18.00 WIB ada seorang pelanggan yang datang ke outletnya. Pelanggan tersebut berteriak-teriak ingin memesan.

Padahal, peraturan yang ada di outlet tersebut, pembeli yang ingin memesan harus melalui kasir. Seketika orang tersebut pergi meninggalkan restoran Ashanty.

Kemudian pada pukul 03.00 WIB dini hari, orang tersebut kembali lagi dan membakar dupa di meja. Merasa terganggu, para pegawai rumah makan Ashanty pun meminta agar orang tersebut tidak membakar dupa di area restoran. Lalu orang tersebut pergi ke kamar mandi dan membakar banyak dupa di sana. (epr/oke)

Baca Juga:

Seram! Restoran Ashanty Ditaburi Kemenyan dan Dupa oleh Pria Misterius

Diminta Arsy Untuk Berhijab, Jawaban Ashanty Tak Terduga

Unggah Foto Pakai Busana Ini, Ashanty Banjir Kritik Pedas Netizen