kabarin.co – TURIN – Gelandang anyar Juventus, Miralem Pjanic, mengakui tekanan yang ada di klub barunya begitu besar. Pjanic mengungkapkan, hal tersebut membuat Bianconeri -julukan Juventus- harus selalu tampil sempurna.
Juve menerima banyak kritik usai hanya meraih hasil imbang melawan Sevilla di laga perdana Liga Champions musim ini. Kritik tersebut makin terasa pedas ketika pasukan Massimiliano Allegri tersebut kalah 1-2 dari Inter Milan tiga hari setelahnya.
Pjanic menjadikan kritik-kritik usai dua laga tersebut sebagai bukti nyata besarnya tekanan untuk Juventus. Pemain berkebangsaan Bosnia itu pun berharap hasil mengecewakan di dua laga tersebut menjadi yang terakhir untuk Si Nyonya Tua.
” Juventus tidak bisa menunjukkan performa yang buruk, bahkan walaupun hanya selama 45 menit. Jika tidak, akan ada kritik,” tutur Pjanic, sebagaimana diwartakan Goal, Senin (26/9/2016).
“Allegri telah berbicara kepada kami setelah kekalahan dari Inter. Dia menjelaskan apa kesalahan kami dan kami dengan cepat mampu memenangkan dua laga berikutnya,” sambung mantan pemain AS Roma itu.
