Selain itu, skuter ini juga bisa membaca posisi mobil melalui peta gedung.
Sementara itu seorang profesor MIT, Daniela Rus, mengatakan, jika setiap kendaraan otonom menggunakan algoritma yang sama maka hal ini bisa menjadi keuntungan. Pasalnya sistem pada setiap kendaraan akan berlaku sama, termasuk mobil.
“Jika Anda memiliki sistem yang seragam di mana semua algoritma sama, maka tingkat kompleksitasnya akan lebih rendah dibandingkan dengan sistem yang heterogen di mana setiap mobil menggunakan sistem berbeda. (oke)
Baca Juga:
Yuk Lihat, Kini Vespa GTS 125 dan 150 Punya Banyak Fitur Loh