kabarin.co – Akhir Januari lalu, Oppo Indonesia mulai memasarkan smartphone terbarunya, Oppo A83. Ponsel berbanderol Rp 3 juta ini merupakan “versi lebih murah” dari seri F5 yang menjadi andalan Oppo di papan tengah.
Kendati demikian, menurut PR Manager Oppo Indonesia Aryo Meidianto, kinerja Oppo A83 justru lebih tinggi dibandingkan Oppo F5.
Walaupun Lebih Murah, Oppo A83 Lebih Kencang dari F5
Hal ini bisa dilihat dari software benchmark AnTuTu, di mana Oppo A83 mencetak skor di kisaran 80.000 poin. Sementara Oppo F5 menghasilkan nilai sekitar 60.000 poin.
Mengapa bisa begitu? “Mungkin ini karena layarnya juga. Karena spesifikasi layar A83 adalah HD (1.440 x 729 piksel, lebih rendah dari F5 sebesar 2.160 x 1.080 piksel), jadi kinerjanya juga bisa lebih tinggi,” papar Aryo ketika berbicara dalam acara Media Experience Oppo A83 di Jakarta, Rabu (21/2/2018).
Oppo A83 memiliki sejumlah perbedaan dari F5 yang terdiri dari tiga seri. Selain layar, kapasitas RAM, baterai, serta resolusi kamera A83 lebih kecil dibandingkan F5. Namun, dapur pacu A83 dan F5 sama-sama menggunakan chip octa-core MediaTek Helio P23.
“Misalnya, seri Oppo F5 itu dibeli pemindai sidik jari dan layar lebih lebar. Jadi, sebagian konsumen akan tetap condong ke F5,” lanjut Aryo.