kabarin.co – Jakarta, Ketua Umum Partai Hanura Oesman Sapta Odang (OSO) mundur dari jabatan wakil ketua Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) RI. Mundurnya OSO ini dibenarkan oleh Wakil Ketua Umum Partai Hanura I Gede Pasek Suardika.
“Ya benar (mundur). Sebenarnya sudah sejak awal diniatkan, hanya karena kemarin dipilih gabungan parpol dan DPD jadi masih dipikirkan caranya. Sekarang sudah disampaikan secara resmi,” ujar Pasek saat dihubungi, Rabu (7/2/2018).
Fokus Jadi Ketua DPD, Oesman Sapta Mundur dari Wakil Ketua MPR
Ia mengatakan, mundurnya OSO sebagai pimpinan MPR sudah sejak lama direncanakan. Tapi, OSO yang saat ini juga menjabat sebagai ketua Dewan Perwakilan Daerah (DPD) beralasan mencari waktu yang tepat untuk mengumumkannya.
“Kebetulan pas acara Dialog Pers di Hari Pers Nasional di Padang malam ini,” jelasnya.
“Memang sejak awal harus fokus satu jabatan di DPD saja. Hanya mencari mekanisme belum ketemu karena sebelumnya dipilih gabungan parpol dan DPD,” ungkapnya. (epr/oke)
Baca Juga:
Hari Pers Nasional 2018, 5 Jet Pribadi akan Mendarat di Padang, Diantaranya Milik JTR dan OSO
Politikus Hanura Sebut Oesman Sapta Gelapkan Dana Uang Partai Rp200 M
Mahar Politik Jadi Alasan Hanura Pecat Oesman Sapta dari Ketum
Dipecat dari Ketua Umum Hanura, Begini Reaksi Oesman Sapta
GKR Hemas: Pemilihan Oesman Sapta Jadi Ketua DPD Ilegal
