Pasbar, Kabarin.co–Ustadz Prof. H. Abdul Somad, Lc., D.E.S.A., Ph.D didampingi Ketua Yayasan Darul Hikmah Ustadz Muhajir, SH, MM menyampaikan tausiyah perdana di hadapan ratusan santri dan guru di Masjid Hashoh Umar Al’-Atiq, Ponpes Darul Hikmah, Ahad (28/5/2023) Sore.
Hadir dalam kegiatan tausiyah tersebut yakni Ketua Yayasan Darul Hikmah Ustadz Muhajir, SH, MM, Pimpinan Ponpes Darul Hikmah, KH. Abdul Hadi, Lc, Pimpinan Unit bersama Guru SD IT, SMP IT, SMA IT Darul Hikmah dan seluruh santri Darul Hikmah.
Ustadz Prof. H. Abdul Somad, Lc., D.E.S.A., Ph.D dalam tausiyahnya di Masjid Hashoh Umar Al’-Atiq mengatakan ia datang di Darul Hikmah bukan sebagai ustadz akan tetapi mengingatkannya akan 30 tahun yang lalu dimana waktu itu saya pernah belajar menuntut ilmu masuk pesantren pada tahun 1993 yang ada di Medan, Sumatera Utara, selama di Ponpes, saya setiap sekali setahun dikunjungi oleh orangtua, setelah tamat Pondok Pesantren saya melanjutkan pendidikan kuliah di Mesir, 4 tahun tidak pulang-pulang ke Indonesia, kemudian melanjutkan S2 di Maroko, kemudian melanjutkan lagi kuliah S3 di Sudan.
Apa bedanya orangtua dan guru Darul Hikmah, bedanya ialah kalau orangtua santri tidak sanggup untuk mendidik dari pagi sampai malam contohnya saja dari bangun pagi sholat subuh, mengajarkan menjadi Hafizh Qur’an, menjadi disiplin dan lainnya tapi guru Darul Hikmah itu semua sanggup dilakukan mendidik santri dari pagi hingga malam.
UAS menambahkan oleh sebab itu hormati guru, muliakan orangtua, doakan mereka, apabila nanti para santri Darul Hikmah sudah sukses menjadi Polisi, TNI, Dosen dan lainnya, jangan lupa kembali ke Ponpes Darul Hikmah belikan baju, pakaian berikan hadiah, uang, cium tangan ustadz dan ustadzah.
Terakhir Ustadz Abdul Somad berpesan kepada seluruh santri bahwa hidup harus punya Visi dan Misi demi meraih cita-cita, impian wujudkan semua itu dengan sungguh-sungguh.
Sementara itu, Ketua Yayasan Darul Hikmah Ustadz Muhajir, SH, MM mengatakan terima kasih kepada Pemerintah Kabupaten Pasaman Barat karena telah memberikan kebebasan dalam agenda menyambut Ulama Besar, Ulama Peradaban yakni Ustadz Abdul Somad yang mencerahkan umat Islam khususnya di Kabupaten Pasaman Barat, terkhususnya lagi untuk lembaga pendidikan Darul Hikmah.
Ustadz Abdul Somad sudah memberikan kontribusi nyata, ilmu untuk santri Darul Hikmah agar lebih giat dan semangat dalam belajar.
Selanjutnya Yayasan Ponpes Darul Hikmah Pasaman Barat mengucapkan terima kasih sebesar-besarnya kepada Ustadz Abdul Somad yang telah hadir di Komplek Darul Hikmah.
Ustadz Muhajir mengungkapkan kenapa Darul Hikmah pertama kali dikunjungi oleh Ustadz Abdul Somad, Pertama sebelum Pemda memulai, Darul Hikmah sudah duluan memulainya artinya Darul Hikmah sudah jauh- jauh hari mengundang UAS ke Darul Hikmah akan tetapi apabila Pemda dan masyarakat tidak mengundang UAS ke Kabupaten Pasaman Barat, bisa jadi UAS tidak bisa datang ke Darul Hikmah karena hanya memenuhi satu undangan dan dari segi waktu, tenaga dan pikiran akan terbuang sia-sia.
Hal ini membuktikan sebuah Kolaborasi yang baik antara Masyarakat, Pemda dan Darul Hikmah dalam memunculkan ide, gagasan semua pihak ikut andil mengundang UAS ke Kabupaten Pasaman Barat.
“Insyaallah kedepan, kita juga akan cari jalan untuk bisa mengundang Ustadz Adi Hidayat ke Darul Hikmah dan tokoh nasional lainnya, yang jelas semuanya itu memberikan kontribusi kepada Pemerintah, kita hanya fasilitator bisa jadi kemudian hari pemicunya Darul Hikmah sehingga Kolaborasi terjalin lagi dengan pihak-pihak lain,” harap Ustadz Muhajir.(*)
