Kabarin.co – Bandara Internasional Ataturk di Istanbul, Turki, kembali beroperasi hanya beberapa jam setelah serangan teror mematikan pada Selasa (28/6) malam waktu setempat.
Perdana Menteri Turki Binali Yildirin mengatakan, bahwa bandara sudah dibuka lagi untuk penerbangan masuk dan keluar pada Rabu pukul 02.20 waktu setempat.
Tiga penerbangan terjadwal Turkish Airlines, pesawat penumpang milik maskapai penerbangan negara itu, mendarat setelah pukul 04.00.
Beberapa pejalan yang mendarat di salah satu bandara tersibuk Eropa itu diminta tetap berada dalam pesawat segera setelah serangan yang menewaskan sedikitnya 36 korban dan melukai 150 lainnya pada Selasa malam.
Para penumpang diizinkan keluar dari pesawat setelah fasilitas-fasilitas dibuka kembali. Otoritas bandara mengatakan para penumpang yang berangkat dari bandara itu akan diizinkan memasuki terminal setelah pukul 05.00.
Upaya intensif sedang dilakukan untuk memindahkan puing-puing dan memindahkan peralatan yang rusak, demikian seperti dilansir kantor berita resmi Turki, Anadolu.
Sebelumnya, Bandara Ataturk ditutup sementara setelah tragedi teror dan bom bunuh diri. Pesawat yang sudah hendak mendarat pun berputar balik. Salah satunya pesawat Singapore Airlines.
Pesawat dengan nomor penerbangan SQ392 yang berangkat dari terminal 3 Bandara Changi pukul 02.01 dinihari Rabu (29/6) waktu setempat, seharusnya tiba di Istanbul sekitar pukul 07.45 pagi waktu Istanbul. Terlihat di situs FlightRadar24, pesawat itu kemudian kembali lagi ke Singapura.
Kepada Channel News Asia, juru bicara Singapore Airlines memastikan pesawat tersebut kembali ke Singapura akibat serangan di Atatur. Pesawat itu dijadwalkan tiba di Singapura sekitar pukul 10.50 pagi waktu Singapura. Di dalam pesawat Boeing 777-200, ada 201 penumpang dan 14 kru.
Di akun twitternya @istanbulairport, bandara Istanbul memberi pengumuman bahwa bandara ditutup sementara. “Istanbul Ataturk Airport is closed to flights until June 29th, 05:00 o’clock as per the concerned legal NOTAM (Notice To Air Man)”
Sementara Federal Aviation Administration (FAA) dari Amerika Serikat sempat melarang penerbangan dari dan ke Istanbul. Namun larangan itu kini sudah dicabut. “FAA sudah mencabut larangan penerbangan dari dan ke Istanbul Ataturk,” kata FAA.(*/ant/dtc)
Baca Juga
Menlu Klaim tak Ada WNI jadi Korban Bom Bunuh Diri di Istanbul
