kabarin.co – Pemprov DKI Jakarta memutuskan memperpanjang Bulan Tertib Trotoar hingga September. Keputusan ini diambil lantaran masih banyaknya pelanggaran. Selain itu kebijakan itu diambil untuk mendidik masyarakat agar sadar ketertiban dan fungsi trotoar.
Maka dari itu, Gubernur DKI Jakarta, Djarot Saiful Hidayat menyinggung para pedagang hewan kurban di trotoar.
Djarot Intruksikan Wali Kota Tindak Tegas Pedagang Kambing yang Berjualan Trotoar Jalan
“Trotoar itu untuk pejalan kaki, bukan untuk pejalan kambing. Kalau enggak punya tempat, jangan jualan dong atau gabung dengan yang lain,” kata Djarot di Grogol, Petamburan, Jakarta Barat, Rabu (30/8/17).
“Makanya bulan tertib trotoar kita perpanjang sampai mereka sadar betul harus tertib,” lanjutnya lagi.
Djarot menuturkan bahwa mereka yang berjualan hewan kurban mengganggu kenyamanan publik, sebab, kotoran yang dihasilkan dari hewan-hewan kurban mengganggu kenyamanan pejalan kaki.
“Sampaikan, bisa enggak jualan di trotoar tapi mencegah kambing enggak kencing? Pasti buang kencing toh, buang kotoran, bagaimana baunya? Apakah mereka enggak peduli? Saya perintahkan Wali Kota buat tertibkan,” pungkasnya. (epr/kml)
Baca Juga:
Soal Anggaran RPTRA Hilang, Tim Anies-Sandi Minta Djarot Intropeksi Diri
Diskriminasi Terhadap Pengguna Sepeda Motor, Djarot: Nanti Ganjil – Genap Akan Diperluas
Djarot Akan Kembali Mutasi PNS DKI, Sandiaga Uno: Allahu Akbar
Ada Aksi Bela Ulama 96, Ini Tanggapan Djarot