Kurs Dolar AS Menguat Capai Level Tertinggi

kabarin.co – Jakarta, Kurs dolar AS menguat terhadap sekeranjang mata uang pada Kamis (6 Oktober 2016), mencapai tingkat terkuatnya dalam dua bulan karena data pekerjaan AS yang positif memperkuat pandangan Federal Reserve akan menaikkan suku bunganya pada akhir tahun.

Sterling, di sisi lain, jatuh ke tingkat terendah baru dalam 31-tahun terhadap greenback tertekan kecemasan terbaru tentang konsekuensi yang tidak diinginkan dari Inggris keluar “secara keras” dari Uni Eropa.

Baca Juga :  Kadin Nilai Perpindahan Ibu Kota Belum Mendesak

Pengajuan pertama kali untuk tunjangan pengangguran AS secara tak terduga jatuh ke level terendah 43-tahun, kata Departemen Tenaga Kerja AS.

Angka klaim itu datang menjelang laporan penggajian (payrolls) pemerintah yang akan dirilis pada Jumat pukul 08.30 waktu setempat (12.30 GMT), di mana para analis yang disurvei oleh Reuters memperkirakan perekrutan 175.000 pekerja pada September.

Baca Juga :  Tetapkan Harga BBM Bersubsidi Pertamina Tunggu Pemerintah

“Sepertinya ekonomi AS sedang meluruskan sendiri di akhir kuartal ketiga,” kata Christopher Vecchio, analis mata uang di DailyFX di New York.