Analis Binaartha Sekuritas Reza Priyambada menambahkan bahwa adanya sentimen dari pengajuan keluarnya Inggris dari Uni Eropa sebagai kelanjutan hasil jajak pendapat masyarakat Inggris sebelumnya, memberikan efek negatif pada pergerakan mata uang euro.
“Imbasnya tentu pada laju rupiah yang penguatannya cenderung tertahan,” ujarnya.
Ia mengharapkan pemberitaan mengenai kerja sama produktif antara Prancis dan Indonesia serta pembahasan Kementerian Perindustrian dengan PBB terkait peningkatan daya saing nasional serta ekspektasi akan positifnya data-data makro ekonomi nasional dapat menjaga pergerakan rupiah. (atr)
Baca Juga:
Rupiah Bergerak Menguat 17 Poin Rp13.297 Per Dolar AS