Pasaman, Kabarin.co—Seorang pria paruh baya dilaporkan meninggal dunia terseret arus sungai saat tengah mengambil ikan di sungai Lubuk Kasai Kumpulan, Nagari Koto Kaciak, Kecamatan Bonjol, Kabupaten Pasaman.
Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Pasaman, Desrianti di Lubuk Sikaping, Sabtu mengatakan korban bernama Iman (52) warga Jorong Tanjung Pangkal, Nagari Sungai Aua, Kecamatan Sungai Aur, Kabupaten Pasaman Barat.
“Korban dilaporkan hilang terseret arus sungai Lubuk Kasai Kumpulan, Bonjol pada hari Jumat (30/5) sekitar pukul 21.00 WIB kemarin malam. Jasad korban baru ditemukan tim SAR Gabungan sekitar pukul 09.15 WIB pagi tadi,” terang Desrianti, ST, MT.
Jasad korban kata Desrianti sudah dievakuasi ke Puskesmas terdekat untuk dilakukan autopsi sebelum kemudian diserahkan kepada pihak keluarganya.
“Sudah dievakuasi. Saat ini tengah proses autopsi dan nantinya diserahkan kepada pihak keluarga untuk dikebumikan,” katanya.
Kejadian tersebut kata Desrianti berawal dari saat korban bersama tiga rekannya masing-masing bernama Sumantri (46), Supardi (59) warga Batang Saman, Kabupaten Pasaman Barat bersama Muasrizal (59) warga Kumpulan, Kecamatan Bonjol, Kabupaten Pasaman.
“Korban bersama tiga rekannya tengah pergi menangkap ikan di Sungai Lubuk Kasai Kumpulan (TKP) pada hari Jumat (30/5) sejak pukul 17.00 WIB kemarin. Namun sekitar pukul 21.00 WIB, korban tidak lagi ditemukan,” katanya.
Ketiga rekannya lalu melaporkan bahwa korban dinyatakan hilang dan dilakukan pencarian.
“Kami baru menerima laporan kejadian sekitar pukul 21.30 WIB. Tadi malam tim juga sudah diturunkan untuk melakukan pencarian dilokasi kejadian. Namun yang di temukan senter survivor hanyut di sungai Lubuk Kasai sekitar pukul 01.30 WIB dini hari tadi,” katanya.
Pencarian kata dia dilanjutkan bersama tim SAR Gabungan dilokasi kejadian tadi pagi.
“Jasad korban ditemukan sekitar 100 meter dari titik awal penangkapan ikan di bantaran sungai. Korban terseret arus sungai dan meninggal dunia,” pungkasnya. (Jon)