kabarin.co – Kagum dan tercengang menyaksikan video demonstrasi produk terbaru dari Honda di atas? Itulah masa depan kendaraan, dalam hal ini sepeda motor, yang ada di benak pemanufaktur raksasa dari Jepang tersebut.
Dengan atau tanpa pengendara, kendaraan roda dua itu bisa menyeimbangkan dirinya sendiri. Untuk melakukan itu, Honda mengembangkan apa yang disebut Riding Assist Technology (teknologi pembantu berkendara).
“Sejak didirikan, Honda telah fokus pada penciptaan teknologi yang dapat membantu manusia. Tujuan kami adalah menunjukkan arah perjalanan teknologi di masa depan yang menghasilkan pengalaman mobilitas yang didefinisikan ulang,” kata Yoshiyuki Matsumoto, President & CEO of Honda R&D Co., Ltd, dalam siaran pers.
Tidak banyak detail yang diungkap Honda saat memperkenalkan sepeda motor itu dalam acara Consumer Electronics Show (CES) di Las Vegas, Amerika Serikat, Kamis (5/1/2017).
Mereka hanya menyatakan bahwa keseimbangan motor dilakukan tanpa menggunakan giroskop seperti yang dilakukan beberapa jenama lain, seperti BMW.
Dalam siaran persnya, Honda menyatakan menggunakan giroskop akan menambah berat kendaraan sehingga tak nyaman digunakan. Oleh karena itu mereka memasang teknologi robotik yang sebelumnya dikembangkan untuk kendaraan mobilitas personal UNI-CUB.
Keseimbangan motor bahkan bisa dicapai saat berkendara dalam kecepatan rendah. Sesuatu yang sangat sulit dilakukan menggunakan motor standar, bahkan oleh pengendara yang sangat berpengalaman.
Riding Assist, menurut Tech Crunch (5/1), bisa mengubah garpu depan sepeda motor dari posisi geometris standar ke bentuk dengan sudut yang lebih agresif. Posisi yang mendekati geometri motor kelas penjelajah (cruiser) untuk berkendara lebih nyaman pada kecepatan tinggi.
Sudut yang bisa diubah tersebut membantu meningkatkan stabilitas dan diatur melalui sebuah motor yang dipasangkan ke roda depan.
Saat dicoba di hadapan pengunjung CES, Honda memasangkan penyangga pada sisi kiri dan kanan motor yang bisa menahan motor jika ternyata percobaan mereka gagal. Namun, sepertinya dua penyangga itu tak diperlukan karena percobaan berjalan mulus.
Teknologi lain yang ditambah pada motor tersebut, menurut jurubicara Honda Sage Marie kepada CNet (5/1), adalah kemampuan swakemudi. Jadi, seorang pengemudi bisa saja turun di depan pintu rumahnya dan memerintahkan sang motor untuk parkir sendiri ke garasi.
Namun Honda tidak mengungkapkan detail lain pada motor tersebut, seperti mesin yang digunakan. Laman PCWorld (5/1) mengatakan bahwa bagian depan motor itu saja yang terlihat berbeda sementara bagian lainnya sama dengan motor yang saat ini beredar.
Insinyur Honda Riding Assist, Makoto Araki, mengatakan bahwa waktu produksi sepeda motor itu belum ditentukan. Namun Araki yakin jika teknologi itu diterapkan pada setiap motor maka ia bisa membantu mengurangi angka kecelakaan. (ber)
Baca Juga:
