kabarin.co – Jakarta, Jessica Kumala Wongso tak mau berkomentar setelah menjalani pemeriksaan kesehatan di gedung Bidang Kedokteran dan Kesehatan (Bidokkes) Kepolisian Daerah Metro Jaya, Rabu, 27 April 2016. Jessica menjalani pemeriksaan sekitar 90 menit sejak pukul 10.15 WIB.
Saat keluar gedung, tersangka kasus pembunuhan Wayan Mirna Salihin ini hanya menunduk. Mengenakan sandal jepit tipis warna hitam, dia langsung berjalan menuju mobil Bidokkes.
Saat dikejar pewarta untuk menanyakan kondisi terakhirnya, ia bungkam dan terus menyembunyikan tangannya yang diborgol di balik kemeja tahanan berwarna oranye yang ia kenakan.
Mobil yang ditumpangi Jessica kemudian melaju ke Rumah Tahanan Polda Metro Jaya yang terletak di samping gedung Direktorat Reserse Kriminal Umum. Tempo mencoba membuntutinya hingga ia sampai di depan ruang tahanan. Ia kemudian turun. Panggilan oleh wartawan tak ia hiraukan.
Jessica malah berlari kecil. Namun, setelah dia masuk ruang tahanan, terdengar teriakan Jessica seperti anak kecil. “Sudah selesai,” begitu teriakan Jessica yang terdengar. Entah kepada siapa Jessica berteriak, karena pintu tahanan tertutup, sehingga tidak terlihat dengan siapa dia berinteraksi.
Kepala Bidokkes Komisaris Besar Musyafak mengatakan hari ini timnya menurunkan tiga dokter untuk memeriksa kesehatan Jessica. “Ada dokter umum, lalu dokter Dedi yang merupakan dokter ahli jantung, dan dokter radiologi, Bapak Made,” kata Musyafak di Markas Polda Metro Jaya.
Menurut dia, tidak ada gangguan kesehatan seperti penyakit jantung yang dialami Jessica. Berdasarkan hasil pemeriksaan timnya, kondisi kesehatan Jessica normal. (tem)
